TRIBUN-VIDEO.COM - Setelah gencatan senjata, Israel masih berambisi untuk menghancurkan Hamas.
Namun ambisi tersebut membuat Israel harus merogoh kocek dalam-dalam hingga membuat masa depan negara tersebut semakin terancam.
Dilansir dari The Times of Israel pada Rabu (29/11), dalam perang melawan Hamas, Israel harus mengeluarkan biaya sekitar USD269 juta per hari.
Melihat hal itu, lembaga pemeringkat Moody's menyatakan bahwa ekonomi Israel diprediksi akan terpukul.
Baca: Pasukan Israel Dihujani Roket dari Hamas, Gagalkan Serang IDF di Area RS Al-Razi di Jenin
Terlebih biaya keseluruhan perang Israel bisa mencapai 200 miliar shekel atau setara Rp 821 triliun.
Di mana angka tersebut setara dengan hampir 10% dari Produk Domestik Bruto (PDB).
"Tingkat keparahan kerusakan ekonomi akan bergantung – pada tingkat yang penting – pada lamanya konflik militer dan juga pada prospek jangka panjang situasi keamanan dalam negeri Israel,” kata Kathrin Muehlbronner, wakil presiden senior di Moody's.
Bagi Israel, sebagian besar guncangan ekonomi disebabkan oleh berkurangnya investasi, gangguan di pasar tenaga kerja, dan perlambatan pertumbuhan produktivitas.
Baca: Yaman Murka Israel Langgar Gencatan Senjata, 10 Ribu Tentara Al Houthi Kepung Perbatasan Israel
"Sementara, saat ketidakpastian tetap tinggi, kami percaya bahwa dampaknya terhadap ekonomi bisa lebih parah daripada di episode awal konflik militer dan kekerasan," tambah Muehlbronner.
Moody's menambahkan, beban keuangan untuk Israel akan jauh lebih tinggi apabila nekat melanjutkan perang , daripada operasi militer sebelumnya.
Seperti Protective Edge pada tahun 2014, atau Perang Lebanon Kedua di tahun 2006.
Yang mana perang tersebut berlangsung selama 34 hari dan menimbulkan biaya langsung sekitar USD2,5 miliar, atau 1,3% dari PDB.
(Tribun-Video.com)
Artikel telah tayang dengan judul War with Hamas costs NIS 1b a day, hitting economy harder than previous conflicts
Host: Ariska Choirina
VP: Ulung
# Israel # Biaya Perang # membengkak # Hamas
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.