Israel Terdesak, Kini 'Ngemis' ke Meta dan Tiktok untuk Hapus 8000 Akun Pendukung Hamas

Editor: Bintang Nur Rahman

Reporter: Ariska Nur Choirina

Video Production: Mellinia Pranandari Putri Kristianto

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

TRIBUN-VIDEO.COM - Selain menghadapi pasukan pembela Palestina dalam perang, Israel rupanya juga diserang melalui media sosial.

Setelah terjepit, Israel kini meminta media sosial Meta dan TikTok menghapus lebih dari 8000 konten pro-Palestina.

Dilansir Forbes.com, Meta dan TikTok telah menerima lebih dari 8000 permintaan dari Israel untuk menghapus konten-konten pro-Palestina.

Menurut kantor kejaksaan Israel, ribuan konten tersebut melanggar kebijakan.

Baca: Seruan Perpanjangan Gencatan Senjata Meningkat ketika Gencatan di Gaza Memasuki 24 Jam Terakhir

Adapun saat ini, 94 persen konten di situs utama yang ditandai telah dihapus.

Selain konten, Israel juga meminta agar beberapa lagu yang memuji Hamas yang “berfungsi sebagai soundtrack untuk ribuan video di TikTok,” agar dihapus.

Terkait hal ini, pihak TikTok mengatakan bahwa kebijakannya adalah menghapus semua konten pro-Hamas setelah konten tersebut teridentifikasi.

Termasuk menghapus video yang memutar lagu-lagu tentang perjuangan pembela Palestina.

Baca: IDF K.O. Diserang Hamas! AS Diduga Diam-diam Kirim Tentara Bayaran Bantu Israel Serang Gaza

Diketahui, kebijakan untuk memoderasi konten yang melanggar berbeda-beda di setiap platform.

Namun Google, TikTok, dan Facebook melarang materi yang mempromosikan atau diproduksi oleh kelompok tertentu termasuk Hamas

(Tribun-Video.com)

Artikel telah tayang dengan judul Israel Has Asked Meta And TikTok To 8,000 Posts Related To Hamas War 

Host: Ariska Choirina
VP: Mellinia Pranandari

# Israel # Meta # TikTok # Hapus Akun # Pendukung Hamas

Sumber: Tribun Video
   #Israel   #Meta   #TikTok   #Hapus Akun   #Pendukung Hamas
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda