TRIBUN-VIDEO.COM - Israel memberi lampu hijau terkait ajakan Hamas untuk memperpanjang perjanjian gencatan senjata.
Namun Israel memiliki syarat agar gencatan senjata di Gaza diperpanjang.
Lantas inilah syarat yang diajukan oleh Israel.
Dikutip dari Tribunnews, lampu hijau perpanjangan gencatan senjata itu disampaikan oleh PM Israel Benjamin Netanyahu.
Baca: Rangkuman Hari ke-52 Perang Israel-Hamas: Sandera Israel Tersenyum ke Hamas, Netanyahu Kunjungi Gaza
Ia mengatakan Israel akan melanjutkan memperpanjang gencatan senjata asal Hamas melepas 10 sandera per hari.
Sementara sebelumnya, Hamas sempat melobi pemerintah Israel untuk memperpanjang perpanjian gencatan senjata.
Kesepakatan yang semula hanya 4 hari diharapkan bisa diperpanjang agar sandera yang dibebaskan bisa bertambah banyak.
Tentu saja, niat baik tersebut mendapat respons positif dari berbagai pihak, termasuk sang mediator yakni pemerintah Qatar.
Juru bicara kementerian luar negeri Qatar mengatakan bahwa negaranya mendukung rencana Hamas dan Israel untuk memperpanjang gencatan senjata.
Baca: Israel MELARANG Mossad Buru Pemimpin Hamas di Qatar karena Punya Janji yang Diajukan Doha
Bahkan, dunia menuntut agar Israel mengubah jeda 4 hari menjadi gencatan senjata secara permanen.
Kondisi ini bertentangan dengan keinginan Pasukan Pertahanan Israel (IDF).
Adapun keinginan IDF yakni membasmi atau memusnahkan Hamas.
Meski begitu, Israel belum memberikan jawaban terkait perpanjangan gencatan senjata hingga berita ini dibuat.
(Tribun-Video.com)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul PM Israel Netanyahu: Kami Siap Perpanjang Gencatan Senjata Asal Hamas Lepas 10 Sandera per Hari
Host: Maria Nanda
VP: Dharma
# Israel # Palestina # Gaza # Hamas # Sandera # Benjamin Netanyahu
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.