TRIBUN-VIDEO.COM - Wakil Ketua Umum Partai Golkar, Nurdin Halid membantah rumor bahwa bakal cawapres Prabowo Subianto sudah "kuning" atau berpindah ke Golkar tidak benar.
Nurdin tegas mengatakan, rumor Gibran telah menjadi kader Golkar tidak benar.
Nurdin berujar, Gibran sampai saat ini tetap "merah" atau masih menjadi kader PDIP.
Nurdin menyinggung pernyataan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri yang meminta kader PDIP keluar jika bermain dua kaki.
Menurut Nurdin, persoalan Gibran bisa diselesaikan dengan mudah oleh internal PDIP.
"Oleh karena itu, bahwa sebetulnya sangat mudah, internal partai PDIP selesaikan secara internal, kita tidak boleh ikut campur," kata Nurdin.
Nurdin menyebut partai Golkar tidak akan mencampuri urusan di dalam internal PDIP.
Nurdin juga mengaku sepakat dengan Ketua DPP PDIP Djarot Saiful Hidayat yang menyebutkan, kedaulatan partai tidak boleh diintervensi. Djarot turut hadir dalam acara itu.
Baca: Yenny Wahid Cuti sebagai Pengurus PBNU: Ingin Fokus Dukung Pasangan Ganjar-Mahfud
Baca: 3 Pernyataan Presiden Jokowi soal Baliho Ganjar-Mahfud Dicopot di Bali: Harusnya Komunikasi
Kemudian, Nurdin mengungkap alasan Golkar memilih mendukung Gibran sebagai bakal cawapres Prabowo.
"Oleh karena itu, saya menegaskan bahwa Gibran itu adalah belum menjadi kader Partai Golkar. Kenapa Golkar mencalonkan? Itu adalah strategi dalam memenangkan pemilu," ujar dia.
Sebelumnya, Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto mengatakan Gibran sudah berpamitan dari partai.
Hasto mengatakan hal itu ketika ditanya apakah Gibran telah mengundurkan diri atau diberhentikan dari PDIP.
Ketika ditanya tentang status Gibran di partai berlambang banteng itu, Hasto menyinggung warna merah yang telah berubah menjadi kuning.
Namun, dia tidak menjelaskan apakah hal itu menandakan bahwa Gibran telah berpindah ke Golkar yang menjadi salah satu partai anggota koalisi pengusung Prabowo.
Sementara itu, Ketua DPP PDIP Komarudin Watubun menegaskan Gibran bukan lagi kader PDIP.
Komarudin menyebut Wali Kota Surakarta itu sudah tidak lagi menjadi kader partainya setelah mendaftarkan diri kepada Komisi Pemilihan Umum (KPU) sebagai cawapres Prabowo.
Komarudin kemudian menyinggung Megawati yang kerap meminta kader PDIP untuk tidak bermain dua kaki.
Menurut Komarudin, persoalan keluar, pindah, dan berhenti dalam organisasi partai adalah hal yang biasa.
Komarudin meyebut, masih ada banyak kader PDIP yang potensial.
(Tribun-Video.com/ Tribunnews.com)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Bantah Gibran Sudah Gabung Golkar, Nurdin Halid: Dia Masih Jadi Kader PDIP
# Prabowo Subianto # Nurdin Halid # Partai Golkar # Gibran Rakabuming Raka
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.