Perdana Menteri Israel Janjikan Kemenangan Telak Konflik di Gaza: Hamas Bagian Poros Kejahatan

Editor: Restu Riyawan

Reporter: Adila Ulfa Muna Risna

Video Production: Ika Vidya Lestari

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

TRIBUN-VIDEO.COM- Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu menjanjikan “kemenangan telak” atas perang yang terjadi dengan Hamas di Gaza.

Menurutnya, Israel merupakan bagian dari kekuatan kebebasan dan kemajuan yang terang.

Sementara itu, Benjamin menyebut kelompok militan Palestina itu merupakan bagian dari poros kejahatan.

“kebebasan dan kemajuan” dan terang, sementara Hamas adalah bagian dari “poros kejahatan,” kata Perdana Menteri Benjamin Netanyahu kepada bangsa itu dalam pidatonya pada hari Rabu.

Menurut Benjamin Netanyahu, perang melawan Hamas adalah ujian yang dihadapi manusia, terkhusus Israel.

“Perang kita melawan Hamas adalah ujian bagi seluruh umat manusia. Ini adalah pertarungan antara poros kejahatan Iran-Hizbullah-Hamas dan kekuatan kebebasan dan kemajuan,” kata Netanyahu dalam pidato yang disiarkan televisi.

“Kami adalah kaum terang, mereka adalah kaum kegelapan. Terang akan menang atas kegelapan.”

Terkini, Netanyahu mengaku telah merekrut para pemimpin dunia untuk mendukung kelanjutan perang dengan Hamas.

Terlebih menurut Netanyahu, perang yang terjadi pada Sabtu (7/10/2023) disebutnya sebagai hari kelam dalam sejarah Israel.

Atas hal itu, Netanyahu menyebut harus segera melancarkan tujuan negaranya terhadap Hamas.

Baca: Rangkuman Hari ke 20 Perang Israel-Hamas: Perang Laut Hamas Vs Israel hingga Pangkalan AS Diserang

Yakni, pasukan militernya tengah berupaya untuk menumpas Hamas dengan menghancurkan kemampuan militer dan pemerintahannya.

Selain itu, juga melakukan berbagai cara untuk membebaskan sandera yang diculik Hamas , Sabtu (7/10).

“Semua teroris Hamas adalah orang mati yang berjalan – di atas tanah, di bawah tanah, di luar Gaza ,” kata Netanyahu. “Kami menghujani Hamas dengan api neraka. Kami telah melenyapkan ribuan teroris – dan ini hanyalah permulaan.”

Diketahui, perang antara Israel dan Hamas kembali membara pada Sabtu (7/10/2023).

Yakni, kelompok militan Palestina membombardir wilayah Israel menggunakan roket.

Merespons hal itu, militer Israel langsung marah dan melakukan serangan balasan melalui udara di Gaza .

Pejabat tinggi Israel berjanji turut melakukan operasi dara.

Hal itu dilakukan dalam rangka mengusir Hamas dari wilayah Palestina yang berpenduduk padat.

Menurut para pejabat di kedua belah pihak, rangkaian kekerasan terakhir ini telah menyebabkan sekira 6.000 warga Palestina tewas.

Kemudian, sebanyak 1.400 warga Israel tewas, dan ribuan lainnya terluka.

Sehingga, saat ini PBB dan kelompok hak asasi manusia menyatakan, telah meningkatkan kewaspadaan atas bencana kemanusiaan yang akan terjadi di Gaza .

(Tribun-Video.com/rt.com).

https://www.rt.com/news/585807-netanyahu-light-darkness-hamas/

#netanyahu #benjaminnetanyahu #hamasvsisrael #gaza #gazaunderattack #palestina #palestine #israel #hamasattack #israelpalestine #israelpalestineconflict #israelpalestine #israelpalestina

Sumber: Tribun Video
   #Hamas   #Gaza   #Palestina   #Israel
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda