IOF Israel 'Sengaja' Serang Tim Medis hingga Ambulans Gunakan Fosfor Putih, Hambat Penyelamatan

Editor: Unzila AlifitriNabila

Video Production: Rania Amalia Achsanty

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

TRIBUN-VIDEO.COM - Kementerian Kesehatan Palestina melaporkan, pendudukan Israel sengaja menargetkan tim medis dalam serangannya.

Hal ini disebut untuk menghambat operasi penyelamatan yang dilakukan institusi kesehatan.

Tim medis bekerja dalam kondisi berbahaya dan tidak aman.

Namun mereka berkomitmen terhadap tugasnya terhadap masyarakat.

Kementerian meminta komunitas internasional untuk mengambil langkah efektif untuk melindungi tim medis, institusi layanan kesehatan, dan ambulans.

Kementerian Kesehatan Palestina mengumumkan dalam statistik terbarunya bahwa 950 orang telah terbunuh oleh pasukan pendudukan Israel, termasuk 260 anak-anak dan 230 wanita, dengan sekitar 2.650 orang terluka, akibat agresi yang sedang berlangsung di Jalur Gaza.

Dalam laporan Al Mayadeen, di sisi lain, juru bicara Pertahanan Sipil di Gaza, Mahmoud Basal, mengatakan Israel melakukan tindakan genosida.

Israel menyerang menggunakan fosfor putih dalam serangan mereka terhadap sasaran sipil, yang dilarang secara internasional berdasarkan Protokol III Konvensi Senjata Konvensional Tertentu .

Mahmoud menambahkan, pendudukan melakukan tindakan genosida di tengah tidak adanya intervensi Arab.

Baca: POV Rekaman Pejuang Hamas Geledah dan Serang Pos Militer Israel, Pembunuhan Besar-besaran

Baca: RS di Gaza Disasar Bom, Ribuan Orang di Berbagai Negara Ngamuk Geruduk Kedutaan Besar Israel & AS

Penjajah melakukan banyak pembantaian yang terbaru di lingkungan Al Rimal yang dianggap relatif aman.

Mahmoud mengungkapkan, ada banyak kematian di bagian utara Gaza yang tidak dapat diakses oleh pertahanan Sipil.

Koresponden Al Mayadeen melaporkan bahwa IOF menargetkan sebuah ambulans dan menewaskan dua warga sipil dan melukai paramedis di dekat Menara Al Karamah.

Serangan ini bukan kali pertama menargetkan ambulans.

Sebelumnya mereka juga telah mengebom sebuah mobil yang parkir di luar sebuah rumah sakit di jalur Gaza.

UNOCHA (Kantor Koordinasi Urusan Kemanusiaan) melaporkan bahwa 263.934 orang di Gaza terpaksa mengungsi dari rumah mereka sejak dimulainya agresi Israel terhadap wilayah tersebut.

Pendudukan Israel melanjutkan agresinya terhadap Gaza selama lima hari berturut-turut, membenarkan bahwa mereka melancarkan lebih dari 200 serangan di lingkungan al-Furqan di Jalur Gaza utara.

Koresponden Al Mayadeen di Gaza mengkonfirmasi bahwa pesawat pendudukan Israel melancarkan serangkaian serangan di utara dan barat Kota Gaza, menambahkan bahwa pemboman besar-besaran menargetkan sekitar Pelabuhan Gaza.

Koresponden mengindikasikan bahwa pesawat pendudukan Israel mengebom rumah di kamp pengungsi Jabaliya di jalur Gaza utara.

Mereka menargetkan markas Bulan Sabit Merah dan Jalan Al-Sikka di kota yang sama.

Serangan Israel semalam menghancurkan al-Rimal dan beberapa lingkungan lain di Gaza, menghapus ciri-cirinya, dan menambahkan bahwa pesawat pendudukan mengebom kantor polisi Beit Hanoun di Jalur Gaza utara.

Area pagar pemisah di sebelah timur Jalur Gaza juga menjadi saksi penembakan artileri Israel yang terus menerus sementara pesawat tempur pendudukan membom gedung kantor pos di pusat Rafah. (Tribun-Video.com/Almayadeen)

Artikel ini telah tayang di almaydeen dengan judul IOF murders civilians using white phosphorus, targets medical teams

# Israel   # Jalur Gaza # Palestina  

Sumber: Sumber Lain
   #Palestina   #Jalur Gaza   #Israel
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda