Konflik Memanas, Rusia Usulkan Rancangan Resolusi Dewan Keamanan PBB untuk Stop Perang Israel-Hamas

Editor: Tri Hantoro

Reporter: Isti Ira Kartika Sari

Video Production: Dwi Adam Sukmana

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

TRIBUN-VIDEO.COM - Rusia telah mengusulkan rancangan resolusi Dewan Keamanan PBB (DK PBB) untuk menghentikan konflik Israel dan Hamas.

Hal itu dilakukan sembari menyerukan gencatan senjata serta mengutuk kekerasan terhadap warga sipil dan semua tindakan terorisme.

Dikutip dari Tribunnews, langkah ini dilakukan setelah sejumlah negara mendesak Israel untuk menunda serangan ke Gaza utara.

Diketahui, Gaza utara merupakan tempat lebih dari satu juta warga sipil yang menentang perintah Israel untuk mengungsi.

Padahal, Israel bakal menyerang militan Hamas yang membantai warga sipil Israel akhir pekan lalu.

Baca: Sebuah Sekolah yang Dibangun PBB Jadi Tempat Berlindung Warga Gaza dari Kekejaman Tentara Israel

Baca: Putin Dukung Palestina Merdeka! Dorong Penerapan Solusi 2 Negara yang Diajukan PBB

Meski begitu, rancangan resolusi DK PBB dari Rusia tersebut tak menyebut nama Hamas secara langsung.

“Mereka belum berkonsultasi dengan siapa pun dan bahkan tidak menyebut nama Hamas, jadi mereka jelas tidak serius atau bersekutu dengan sebagian besar anggota dewan,” kata seorang pejabat PBB.

Selain itu, rancangan tersebut juga menyerukan pembebasan sandera dan akses bantuan kemanusiaan.

Tak hanya itu, mereka juga menyuarakan soal evakuasi yang aman bagi warga sipil.

Resolusi Dewan Keamanan PBB sendiri membutuhkan setidaknya sembilan suara setuju.

Selain itu, juga tidak ada veto dari Amerika Serikat, Inggris, Perancis, China atau Rusia.

Amerika Serikat sendiri secara tradisional melindungi Israel dari tindakan apa pun di Dewan Keamanan.

(Tribun-Video.com)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Rusia Usulkan Rancangan Resolusi Dewan Keamanan PBB untuk Hentikan Konflik Hamas-Israel

#unitednations #israelpalestineconflict #russia

Sumber: Tribunnews.com
   #TRIBUNNEWS UPDATE   #PBB   #Rusia   #Hamas
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda