TRIBUN-VIDEO.COM - Invasi sekala penuh Rusia di Ukraina memasuki hari ke 576.
Dilaporkan jumlah tentara yang diamputasi di Ukraina terus bertambah.
Puluhan ribu orang Ukraina telah menjadi korban penyiksaan.
Sementara masih banyak lagi yang mengalami luka-luka maupun tewas di medan perang.
Baca: Serangan Rudal Rusia Picu Kebakaran & Tewaskan 2 Orang, Korban Lainnya Terjebak di Bawah Reruntuhan
Media Barat melaporkan angka amputasi di Ukraina telah melampaui jumlah korban pada Perang Dunia Pertama.
Setidaknya ada 20.000 hingga 50.000 tentara Ukraina telah kehilangan satu atau lebih anggota tubuh sejak awal konflik.
Sementara Kementerian Pertahanan Ukraina baru-baru ini mengatakan bahwa 40 persen tentara Ukraina mengalami luka hingga cacat serius.
Namun sulit untuk mengetahui angka pasti banyaknya tentara Ukraina yang mengalami cacat, karena informasi tersebut bersifat rahasia.
Baca: Kabar Buruk bagi Ukraina! Jerman Ungkap Senjata Terbaik & Mematikan Rusia Intai Pasukan Kiev
Perbandingan yang umum disebutkan untuk korban tewas dan terluka dalam perang adalah 2-4 orang.
Terkadang, jumlah korban luka-luka bisa mencapai 13 kali lipat, tergantung pada sistem persenjataan yang digunakan di medan perang.
Di sisi lain, Menteri Pertahanan Rusia mengklaim lebih dari 71 ribu tentara Ukraina telah terbunuh dalam serangan balasan Ukraina yang berlangsung 3 bulan.
Anggota militer menyebut sebagian besar luka di garis depan disebabkan oleh pecahan peluru dan tembakan artileri.
Sementara itu, Ukraina juga mengalami kerugian besar ketika mencoba menyerbu garis pertahanan dan ladang ranjau Rusia yang canggih
(Tribun-Video.com)
Artikel telah tayang dengan judul Cannon Fodder: Number of Ukrainian Amputee Soldiers Going Through the Roof
Host: Rima Anggi
Vp: Valen
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.