Dugaan Penganiayaan Anggota DPRD Takalar ke Pacar, Buat Laporan Polisi dengan Kondisi Luka Lebam

Editor: Sigit Ariyanto

Reporter: Yessy Arisanti Wienata

Video Production: Latif Ghufron Aula

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

TRIBUN-VIDEO.COM - Anggota DPRD Takalar WEP (30) diduga aniaya pacar AG (30) di apartemen di Tebet.

Terbaru, pihak polisi memberikan penjelasan bahwa korban sudah diperiksa dan dimintai keterangan.

Sebagai informasi awal, dugaan penganiayaan itu terjadi pada Jumat (1/9) siang.

Dikutip dari TribunJakarta.com pada (12/9), Kapolsek Tebet Kompol Jamalinus Nababan memberikan penjelasan.

"Korban sudah diambil keterangan," kata Kapolsek Tebet Kompol Jamalinus Nababan saat dikonfirmasi, Senin (11/9/2023).

Sejauh ini, penyidik Polsek Tebet telah melakukan pemeriksaan kepada empat orang saksi.

Lantaran saksi-saksi adalah orang kerja, maka pihak kepolisian menyesuaikan jadwal para saksi.

"Masih periksa saksi-saksi. Soalnya saksinya orang kerja, jadi disesuaikan jadwalnya," ujar dia.

Sebagai informasi, sebelumnya polisi sempat bingung lantaran korban selalu beralasan ketika hendak dimintai keterangan.

"Itu saya bingung, sudah dua kali. Dia laporkan Jumat. Jumat ditanyakan, Senin ditanyakan, 'mbak ayo kita mintakan keterangan'," kata Jamalinus saat dihubungi, Selasa (5/9/2023).

Menurutnya kala itu, AG beralasan lantaran masih mengalami syok dan sakit.

"Dia bilang syok, masih sakit. 'Jangan pak saya lagi sakit'. Kita tunggu Jumat, Sabtu, Minggu. Senin kita ke sana langsung. Dia bilang 'Pak, saya masih syok'," ungkap Jamalinus.

Sebagai informasi akhir, AG terlihat mengalami luka lebam dan mata yang memerah saat membuat laporan polisi.

"Ya seperti itu lah, tampak kayak lebam, matanya kayak merah gitu kan," ungkap Jamalinus.

(Tribun-Video.com)

Artikel ini telah tayang di TribunJakarta.com dengan judul Anggota DPRD Takalar Diduga Aniaya Pacar di Apartemen Tebet, Polisi: Korban Sudah Diperiksa Polisi

Host: Yessy Wienata
VP: Latif

Sumber: TribunJakarta
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda