PDIP Tekankan Bentuk Kerja Sama Jika Demokrat Merapat, Sinyal AHY Tak Boleh Incar Kursi RI-2?

Editor: Aprilia Saraswati

Reporter: sara dita

Video Production: Rahmat Gilang Maulana

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

TRIBUN-VIDEO.COM - PDIP menekankan bentuk kerja sama yang harus dipatuhi jika ada partai baru yang ingin bergabung mendukung Ganjar Pranowo sebagai capres di Pilpres 2024.

Nama Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) belakangan disebut-sebut bisa menjadi cawapres Ganjar.

Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto pada Minggu (10/9/2023) mengatakan memang pihaknya berkomunikasi intens dengan Demokrat.

Namun belum ada pengumuman resmi apakan nantinya Demokrat bergabung mengusung Ganjar.

Baca: Pintu Diketuk Demokrat, PDIP Segera Gelar Rapat Konsolidasi Ajak Semua Partai Pengusung Ganjar

Baca: BREAKING NEWS: PDIP Beberkan Kriteria Cawapres Pendamping Ganjar hingga Singgung PolitikIdentitas

Begitu pula kerja sama politik tidak semata-mata demi sebuah jabatan atau kekuasaan.

Kerjasama terebut berdasarkan komitmen, bukan kepentingan sesaat.

Ia menekankan bahwa ketentuan capres cawapres ada di tangan Megawati Soekarnoputri.

Hasto Kristiyanto mengatakan, partai pengusung bakal Capres Ganjar Pranowo akan melakukan rapat konsolidasi guna merespons sinyal bergabungnya Partai Demokrat.

Hasto pun menyebut, PDIP, Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Partai Perindo dan Partai Hanura akan menggelar rapat konsolidasi pada Rabu, 13 September mendatang.

Politisi asal Yogyakarta ini juga mengatakan, partai pimpinan Ketua Umum Megawati Soekarnoputri ini sangat terbuka dengan segala bentuk kerja sama politik.

Termasuk dengan Partai Demokrat.(*)

# Ganjar Pranowo # Pilpres 2024 # Hasto Kristiyanto  

Sumber: Tribunnews.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda