TRIBUN-VIDEO.COM - Jumlah korban tewas akibat gempa di Maroko bertambah menjadi 1.037 orang per Sabtu (9/9) malam.
Sebelumnya, Kementerian Dalam Negeri Maroko melaporkan 800 orang tewas.
Jumlah korban diperkirakan terus meningkat karena proses evakuasi masih berlangsung.
Menurut US Geological Survey, pusat gempa berada di Pegunungan Atlas Tinggi, 71 kilometer (km) di barat daya Marrakesh, pada kedalaman 18,5 km.
Baca: Gempa Terkuat di Maroko Selama 120 Tahun, 630 Orang Tewas, Warga Trauma Pilih Tidur di Luar
Gempa berkekuatan 6,8 magnitudo tersebut terjadi pada Jumat (8/9/2023) pukul 23.11 waktu setempat (22.11 GMT).
Berselang 19 menit kemudian, terjadi gempa susulan dengan kekuatan 4,9 magnitudo.
Kementerian Dalam Negeri Maroko menyebut, gempa menewaskan penduduk di sejumlah provinsi dan kotamadya.
Di antaranya seperti al-Haouz, Marrakesh, Ouarzazate, Azilal, Chichaoua, dan Taroudant.
Baca: Detik-detik Burung-burung di Maroko Terbang Ikut Panik Diguncang Gempa 6,8 SR, Orang-orang Histeris
Kementerian itu menambahkan bahwa sedikitnya 1.204 orang terluka akibat gempa.
Seorang warga di Marrakesh mengaku melihat bangunan terguncang hingga ambruk saat kejadian.
Seluruh warga langsung berlarian menyelamatkan diri, sementara anak-anak hanya bisa menangis.
Gempa dahsyat ini juga telah mengundang simpati dari berbagai pemimpin dunia.
Baca: BREAKING NEWS: Detik-detik Gempa M 6,8 di Maroko, Gedung-gedung Hancur, 630 Orang Meninggal Dunia
Mulai dari Perdana Menteri India Narendra Modi hingga Presiden Republik Indonesia Joko Widodo (Jokowi)
Keduanya menyampaikan bela sungkawa di media sosial atas musibah yang menewaskan ribuan nyawa tersebut.
(Tribun-Video.com)
Artikel telah tayang dengan judul Morocco Earthquake Death Toll Reportedly Exceeds 1,000
Host: Agung Laksono
VP: UL
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.