TRIBUN-VIDEO.COM - Mantan jenderal NATO, Marco Bertolini mengatakan bahwa Ukraina tidak akan mampu mengalahkan Rusia.
Pasalnya, Moskow memiliki lebih banyak pasukan dan senjata canggih ketimbang Kyiv.
Salah satu keunggulan militer Rusia yang paling menonjol yakni daya tembak artilerinya.
Hal itu disampaikan Bertolini kepada surat kabar Italia, Libero Quotidiano, Senin (21/8).
Baca: Perang Panas! Rusia Kerahkan 1 Juta Tentara Kepung Lviv Ukraina Jika NATO Masih Ikut Campur Perang
"Rusia memiliki keunggulan dalam jumlah pasukan dan daya tembak," kata Bertolini, dikutip dari RT, Rabu (23/8).
Menurutnya, perang di Ukraina seharusnya dihentikan jauh lebih awal.
Namun dalam beberapa bulan terakhir muncul retorika bahwa Ukraina akan menang.
Hal ini memicu opini publik bahwa kemenangan tidak mungkin terjadi di lapangan.
Bertolini juga menilai upaya Ukraina untuk merebut kembali wilayah yang dikuasai Rusia tidak realistis.
Baca: 1 Juta Tentara Rusia Kepung Lviv Ukraina, Ancam Serang Jika NATO & AS Terus Ikut Campur Perang
Menurutnya, konflik hanya dapat diakhiri dengan cara negosiasi yang menghormati kepentingan kedua belah pihak.
Sementara itu, Menteri Luar Negeri Rusia Sergey Lavrov menegaskan bahwa Moskow siap untuk berdialog dengan Ukraina.
Namun, Amerika Serikat (AS) dan sekutunya berusaha mendorong Ukraina untuk mengalahkan Rusia.
Bagi Lavrov, upaya tersebut menandakan bahwa Barat tidak berniat mengakhiri konflik.
(Tribun-Video.com)
Artikel ini telah tayang di Ukraine can’t defeat Russia – ex-NATO general
Host: Agung Laksono
VP: Ulung
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.