TRIBUN-VIDEO.COM - Terdakwa kasus penganiayaan David Ozora yaitu Mario Dandy Satriyo terlihat kesal saat persidangan di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Selasa (4/7/2023).
Bahkan Mario keceplosan soal dirinya yang sering membuat pelat palsu unyuk dipasang di jeep Rubiconnya.
Dalam sidang tersebut Mario Dandy ditanya oleh Hakim Ketua mengapa ia memakai pelat nomor palsu di mobil Jeep Rubicon yang digunakannya.
Termasuk saat mendatangi korbannya yaitu David Ozora.
Kesal tindakannya tersebut terbongkar karena terdakwa Shane Lukas, Mario akhirnya keceplosan bahwa dirinya sering praktik gonta-ganti pelat palsu.
Menurut Mario, pelat palsu digunakan atas keiinginanya sendiri agar tampil berbeda di jalan raya.
Bahkan tak malu, dia mengaku melakukan praktik tersebut agar terlihat keren.
Baca: Momen Saling Jawab Mario Dandy dengan Hakim, Ngotot Sampai Emosi hingga Embuskan Napas Kesal
Baca: Mario Dandy di Sidang Kasus Penganiayaan David Ozora: Saya Tidak Ada Rasa Kasihan ke Dia saat Itu
Anak dari Rafael Alun Trisambodo ini mengaku telah menggunakan pelat palsu sejak Desember.
Ini berarti sebelum insiden penganiayaan David terjadi.
Mario mengakui dirinya lah yang memerintahkan mengganti pelat mobil Rubicon ketika berada di Polsek Pesanggrahan usai penganiayaan terjadi.
Mario diketahui menggunakan pelat mobil palsu B 120 DEN saat mengendarai mobil Jeep Wrangler Rubicon menuju ke tempat penganiayaan David.
Pelat nomor asli dari kendaraan tersebut adalah B 2571 PBP.(tribun-video.com/saradita)
# David Ozora # Mario Dandy Satriyo # penganiayaan # Shane Lukas
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.