NATO Lelah Bantu Ukraina? Kini Batalkan Latih Pilot Ukraina untuk Operasikan F-16, Ini Respons Kiev

TRIBUN-VIDEO.COM - Pasukan Ukraina sudah bersiap menerima pasokan jet tempur F16 dan pelatihan pilot dari NATO.

Namun secara mendadak harapan tersebut dipatahkan oleh aliansi blok militer.

Pasalnya NATO menyebut pelatihan pilot F16 pasukan Ukraina dibatalkan.

Hal tersebut disampaikan oleh Ketua Komite Militer NATO Jenderal Rob pada Senin (3/7/2023).

Ia menegaskan tidak akan ada pelatihan pilot bagi pasukan Ukraina.

Tak hanya itu, sang jenderal juga menyebut tentara NATO tak akan melatih teknisi sebleum serangan balasan Ukraina.

Rob pun menyadari keputusan ini kemungkinan akan menjadi kebencian tersendiri bagi Ukraina.

Pasalnya negara yang dipimpin Volodymy Zelensky sangat bergantung kepada NATO.

Baik bantuan secara materi maupun moril.

Pernyataan tersebut pun dibenarkan oleh juru bicara Angkatan Udara Ukraina, Yury Ignat.

Ia menyebut kondisi pasukan Ukraina di medan perang sangat bergantung pada bantuan dari NATO.

Pada pernyataan yang sama, NATO memutuskan untuk tidak mengirim jet tempur F16 ke Ukraina.

Keputusan itu didapat seusai diskusi yang panjang di dalam internal NATO.

Aliansi blok Barat itu menyadari bahwa jet tempur sangat penting digunakan dalam medan perang.

Namun keputusan itu sudah bulat diputuskan oleh NATO.

Menanggapi hal itu, Menteri Pertahanan Ukraina Alexey Reznikov buka suara.

Ia mengatakan bahwa pasukan Ukraina baru akan menggunakan F-16 hanya pada musim gugur atau musim dingin mendatang.

Pasalnya pasukan Ukraina memerlukan waktu yang banyak untuk berlatih menerbangkan jet tempur tersebut. (Tribun-Video.com/TASS)

Baca juga berita terkait di sini

Kirim Komentar