TRIBUN-VIDEO.COM - Atlet silat Indonesia Bayu Lesmana diduga dipaksa untuk mengalah dari tuan rumah Kamboja di Final SEA Games 2023.
Seharusnya, Bayu Lesmana bertanding melawan atlet asal Kamboja yakni Non Sromoachkhoram di babak terakhir.
Namun pesilat asal Kamboja yang justru mendapat medali emas seusai Bayu Lesmana walk out (WO).
Dugaan itu muncul seusai viral video yang memperlihatkan Bayu menangis.
Diketahui video tersebut diunggah pertama kali oleh akun Instagram Ledham Paramour.
Baca: Pesilat 21 Tahun Asal NTT Tak Sangka Raih Medali Emas SEA Games 2023 Kamboja, Zaki: untuk Orang Tua!
Dalam video tersebut terekam Bayu sedang video call dengan seorang pria.
Nampak atlet silat itu menangis.
Melalui captionnya, Ledham Paramour menyebut Bayu diancam walk out demi Kamboja mendapat medali emas.
"Kalian renggut semuanya.. (Tuan rumah luar biasa). Kalian ancam untuk mendapatkan satu keping emas dari seorang bayu." tulisnya.
Dugaan itu diperkuat dengan adanya unggahan dari akun Twitter @Thitipan_Mafia.
Dalam unggahannya, ia menyebut Non Sromoachkroham mendapat medali emas tanpa bertanding.
"Atlit paling unik di Sea Games 2023, Kali ini jatuh pada atlit pencak silat Kamboja namanya Non Sromoachkroham. Dia tidak bertanding sama sekali tapi mendapatkan medali emas" tulis @Thitipan_Mafia.
Baca: Halal Bihalal Kabupaten Ciamis Dihadiri Bupati, Ajak Masyarakat untuk Perkuat Silaturahmi
Sontak kabar tersebut membuat netizen gemas dan marah.
Warganet menuntut agar kasus tersebut dituntut hingga dilaporkan ke Komite Olahraga Internasional.
Bahkan netizen menandai akun Presiden Joko Widodo hingga Kementerian Olahraga untuk menangani dugaan kecurangan tersebut.
"@ditoariotedjo @kemenpora @jokowi bagaimana ini pak petinggi negara,hargadiri negri ini kmana???!!!"
(Tribun-Video.com)
Host: Maria Nanda
VP: Nur Rohman Urip
# Kemenpora # Atlet Pencak Silat # Bayu Lesmana # Kecurangan
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.