Kapolri: Sanksi Siap Menanti, jika Jajaran Polri Tidak Netral

Editor: Tri Hantoro

Reporter: Vincentius Jyestha Candraditya

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

TRIBUN-VIDEO.COM - Kapolri Jenderal Pol Tito Karnavian menginstruksikan seluruh jajarannya agar menjaga netralitas selama Pemilu 2019 berlangsung.

Tito meminta agar semua personel Korps Bhayangkara tidak berfoto dengan paslon hingga mengikuti kampanye.

Ia tak segan memberikan sanksi tegas apabila instruksinya dilanggar.

“Ada sanksinya, tidak boleh berfoto dengan paslon, ikut dalam kampanye dan lain-lain,” ujar Tito, di PTIK, Jl Tirtayasa, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Kamis (13/9/2018).

Bagi yang melanggar, akan ada sanksi mulai dari teguran hingga pemecatan bila kesalahan personel tersebut fatal.

Baca: Tiap Hari Lewati 2 Negara Untuk Bersekolah, Bocah SD di Malaysia Dapat Hadiah dari Presiden Jokowi

Tak hanya Polri, TNI juga memberlakukan hal yang sama agar netralitas mereka juga terjaga.

Jenderal bintang empat itu menyebut instruksinya harus dilakukan mengingat Polri dan TNI menjunjung tinggi netralitas.

Selain itu, kata dia, Polri harus fokus menjaga keamanan selama jalannya pemilu 2019 sebagai aparat penegak hukum.

"Jika ada anggota yang melanggar, maka akan dikenakan sanksi berupa teguran, demosi atau mutasi, dan dipecat," tukas Tito.

(Tribunnews.com / Vincentius Jyestha Candraditya)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Tak Netral dan Lakukan Hal ini Selama Kampanye, Kapolri Siap Sanksi Jajarannya

 

TONTON JUGA:

<iframe src="https://www.youtube.com/embed/rnqvciyIK4A" width="520" height="292" scrolling="no" frameborder="0"></iframe>
Sumber: Tribunnews.com
   #Tito Karnavian   #Brimob   #Kapolri
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda