Penanganan Kasus Penganiayaan Aditya Hasibuan Mandek 4 Bulan, DPR Duga Ulah AKBP Achiruddin Hasibuan

Editor: Aprilia Saraswati

Reporter: Ariska Nur Choirina

Video Production: Yogi Putra Anggitatama

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

TRIBUN-VIDEO.COM - Kasus penganiyaan yang dilakukan oleh anak anggota Polda Sumut, AKBP Achiruddin Hasibuan terhadap seorang mahasiswa pada akhir 2022 lalu baru terkuak ke publik.

Bahkan penetapan tersangka pada pelaku yang bernama Aditya Hasibuan juga baru dilakukan pada April 2023.

Pengusutan kasus yang terkesan lama ini pun menjadi sorotan banyak pihak.

Termasuk Wakil Ketua Komisi III DPR RI, Ahmad Sahroni.

Dilansir dari Tribunnews.com, Wakil Ketua Komisi III DPR RI, Ahmad Sahroni menduga ada campur tangan AKBP Achiruddin dalam kasus ini.

Baca: Sosok Aditya Hasibuan, Anak Perwira Polisi yang Aniaya Mahasiswa di Depan Ayahnya AKBP Achiruddin

Sehingga pengusutan kasus tersebut harus memakan waktu hingga 4 bulan.

"Saya yakin pasti ada campur tangan yang dalam dari AKBP Achiruddin, sehingga kasus penganiayaan yang dilakukan oleh anaknya ini mandek sampai 4 bulan," kata Sahroni kepada wartawan, Rabu (26/4/2023).

Oleh karena itu, Sahroni meminta Polda Sumatera Utara (Sumut) untuk memeriksa jajarannya.

Khususnya di Polrestabes Medan yang menjadi tempat awal dilaporkannya kasus itu.

"Polda Sumut juga harus memeriksa jajarannya yang mengetahui kejadian dan pelaporan ini 4 bulan lalu namun tidak mem-follow up kasus ini," ungkapnya.

Sebab menurutnya, hal ini berpotensi merusak nama baik institusi.

"Ini sangat mengerikan dan berpotensi merusak nama baik institusi," sambungnya.

Meski begitu, Sahroni tetap mengapresiasi Polri yang memproses kasus tersebut sehingga pelaku penganiayaan bisa ditetapkan sebagai tersangka dan ditahan.

"Saya apresiasi pak Kapolri dan Kapolda sumut yang gerak cepat dalam memproses kasus viral ini," ucapnya.

Sementara itu, menurut Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Sumatera Utara Kombes Pol Sumaryono, penyidik kasus penganiayaan ini mendapat hambatan dalam proses penyelidikan.

Di mana Ken Admiral selaku korban penganiayaan diketahui tengah mengembang ilmu di luar negeri.

Sehingga memakan waktu yang cukup lama, karena pihaknya harus menunggu korban kembali ke Indonesia untuk dimintai keterangan.

"Sebenarnya tidak ada kendala dalam pemeriksaan ini. Cuma memang pada saat kemarin kita mencari keberadaan pelapor atas nama saudara Ken Admiral. Saudara Ken sedang tugas belajar di luar negeri," ucap Sumaryono dalam keterangannya, Rabu (26/4/2023).

Setelah korban berada di Indonesia, Sumarno pun langsung bergerak cepat memeriksa dan melakukan gelar perkara atas kasus tersebut.

Baca: Harta AKBP Achiruddin Hasibuan Disorot, Pamer Harley hingga Rubicon Tapi LHKPN hanya Rp 467 Juta

"Baru beberapa hari ini korban ke Medan. Sehingga setelah dilakukan gelar perkara terhadap pelaku ditetapkan sebagai tersangka dan ditahan," tuturnya.

Sebagai informasi, video penganiayaan anak seorang perwira polisi berpangkat AKBP di Polda Sumatera Utara tersebut beredar di media sosial.

Video tersebut viral setelah diunggah oleh akun Twitter @mazzini_gsp, Selasa (25/4/2023) sore.

Adapun penganiayaan yang dilakukan Aditya Hasibuan terhadap Ken Admiral sendiri terjadi pada 21 dan 22 Desember 2022 di Medan, Sumatera Utara.

Dalam video yang beredar, tampak seorang pemuda mengenakan baju hitam yang diduga adalah Aditya Hasibuan dengan sadis menganiaya korban.

Aditya Hasibuan menganiaya korban dengan keji disertai umpatan.

Di detik ke empat, Aditya Hasibuan juga sempat membenturkan kepala korban yang didudukinya ke aspal.

Selain membenturkan kepala, Aditya Hasibuan terlihat memukul beberapa kali dan bahkan menginjak korban.

"Aditya Hasibuan anak Kompol Abdul Rahman melakukan penganiayaan terhadap Ken Admiral seorang mahasiswa," tulis narasi pada video yang diunggah akun Twitter @mazzini_gsp.

Di narasi juga disebutkan bahwa ayah dari Aditya Hasibuan, sempat mengancam korban saat dimintai ganti rugi setelah dianiaya pada 21 Desember 2022 yang menyebabkan kaca spion milik korban rusak.

Sehari setelahnya, pada 22 Desember 2022 Ken Admiral kemudian mendatangi rumah pelaku namun justru penganiayaan kembali terjadi sembari disaksikan oleh AKBP Achiruddin Hasibuan.

(Tribun-Video.com/Tribunnews.com)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul DPR Duga Ada Campur Tangan AKBP Achiruddin Hasibuan hingga Penyelidikan Kasus Anaknya Lama

# AKBP Achiruddin Hasibuan # Ahmad Sahroni # Aditya Hasibuan

Sumber: Tribunnews.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda