TRIBUN-VIDEO.COM - Panglima TNI Laksamana Yudo Margono menceritakan detik-detik anggotanya saat diserang kelompok kriminal bersenjata (KKB) Papua.
Yudo menyebut, KKB datang sambil berteriak dan menembak ke segala arah.
Hal itu diketahui dari penuturan salah satu prajurit yang selamat saat operasi penyelamatan pilot Susi Air.
Menurut Yudo, anggotanya dibuat ragu untuk melakukan serangan balasan.
Pasalnya, KKB mengajak masyarakat setempat termasuk ibu-ibu dan anak-anak.
"Mereka berteriak-teriak sambil menembak ke sejumlah arah. Anggota mengaku ragu untuk menembak karena terlihat ada ibu-ibu dan anak-anak," kata Yudo, dikutip dari Kompas.com, Selasa (18/4).
"Jadi istilahnya anggota kita dikeroyok," imbuh dia.
Baca: Aksi Kejam KST, Ternyata Libatkan Ibu-ibu dan Anak-anak agar Prajurit TNI Tak Berani Balas Tembakan
Akibat penyerangan ini, seorang prajurit bernama Pratu Miftahul Arifin gugur.
Selain itu ada 5 anggota yang terluka dan 4 lainnya masih dinyatakan hilang.
Baca: Laksamana Yudo Margono: Operasi Lawan KKB di Papua Naik Jadi Siaga Tempur
(Tribun-Video.com)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Panglima TNI: KKB di Papua Libatkan Ibu-ibu dan Anak-anak Serang Anggota TNI"
VO: Agung Laksono
VP: Afifah Maelani
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.