TRIBUN-VIDEO.COM – Grup tentara bayaran Wagner putar arah dan mulai mendukung Ukraina, bukan Rusia.
Pemimpin Grup Wagner Yevgeny Progozhin mengatakan serangan balasan Ukraina dapat berhasil melawan pasukan Rusia karena 'elit Kremlin yang malas'.
Padahal selama ini diketahui secara luas bahwa Grup Wagner ditugaskan Rusia untuk bertempur ti Ukraina.
Yevgeny Prigozhin, telah memperingatkan bahwa elite Rusia meninggalkan militer pada titik krisis dalam sebuah pernyataan online.
Penghasut perang, yang mengkritik upaya Moskow di Ukraina, mengklaim bahwa 'elite malas' Rusia harus disalahkan atas 'kegagalan Kremlin untuk mengamankan kemenangan dengan cepat'.
Baca: Tempat Latihan Tank Rusia Meledak & Terbakar, Para Saksi Dengar Dentuman Dahsyat Disertai Asap Hitam
Dia menulis bahwa tentara Ukraina akan melancarkan serangan balasan dan di suatu tempat akan dapat menembus pertahanan.
Pernyataan Prigozhin menandai pertama kalinya seorang antek senior Putin, yang juga terlibat langsung dalam pertempuran di lapangan, secara terbuka mengatakan bahwa militer Rusia lebih mungkin gagal daripada berhasil dalam menghadapi serangan yang diharapkan Ukraina dalam beberapa minggu mendatang.
Meskipun tidak dipastikan kapan Ukraina akan menyerang, diyakini bahwa para komandan telah membangun pasukan mereka selama berbulan-bulan menjelang serangan balasan yang diantisipasi.
Prigozhin menambahkan ada risiko nyata bagi Rusia bahwa setelah dimulainya serangan balik, situasi di garis depan akan memburuk'.
Ini terjadi dalam perang bersejarah dengan Finlandia dan Jepang, serta dalam Perang Dunia Pertama ketika revolusi datang pada 'peristiwa tragis' tahun 1917, katanya.
Baca: Ukraina Bikin Bangkrut Petani Tetangga, Polandia & Hongaria Setop Impor Biji-bijian dari Kyiv
Dia menasihati bahwa dalam menghadapi situasi tersebut, orang-orang yang disebut sebagai anggota 'deep state' Rusia akan 'mengkhianati kepentingan Rusia' demi keuntungan mereka sendiri.
Institute for the Study of War (ISW) yang berbasis di AS percaya bahwa 'musuh internal' pasti akan mendorong pasukan Rusia untuk melakukan penyesuaian, termasuk mengembalikan wilayah Ukraina, berdasarkan kata-kata Prigozhin.
ISW menilai Prigozhin secara eksplisit menolak gagasan negosiasi apa pun untuk mengakhiri perang dan mendesak Rusia untuk melanjutkan pertempuran, bahkan jika itu mengakibatkan kekalahan sementara Rusia'.
Sampai hari ini, angkatan bersenjata Ukraina dan Rusia bertempur dalam pertempuran berdarah yang luar biasa di kota timur Bakhmut yang hancur, namun, pasukan pro-Kyiv masih bertahan.(*)
Artikel ini telah tayang di Dailymail.co.uk dengan judul Wagner mercenary chief says Ukraine's counteroffensive could succeed against Russian forces because of 'lazy Kremlin elite'
# Grup Wagner # Yevgeny Prigozhin # perang # Rusia # Ukraina # putin # Zelensky
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.