Mau Tetap Aman Olahraga saat Puasa Ramadan, Nih Tip Durasi dan Waktu yang Tepat dari Ahlinya

Editor: Fitriana SekarAyu

Video Production: Arifah Nur Shufiyatin

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

TRIBUN-VIDEO.COM, BANDUNG - Puasa Ramadhan terkadang membuat kita menjadi malas untuk berolahraga lantaran khawatir menjadi haus.

Tapi, tenang saja. Justru, dengan berolahraga kondisi fisik kita akan terjaga kesehatannya selama Ramadan.

Pelatih Sparko Artha Park, Voni Fitria, menyampaikan bahwa ada beberapa hal yang mesti diperhatikan bila hendak mengisi waktu dengan berolahraga saat Ramadhan.

Dia pun berpesan agar saat berbuka puasa memilih makanan atau minuman yang mengandung gula, namun tak berlebihan.

"Untuk dijadikan sebagai awalan saja, recovery post workout. Selesai salat Tarawih barulah mengonsumsi makanan yang berat," ujarnya, Kamis (30/3/2023).

Baca: PUASA SEHAT: Dampak Badan Bermasalah Saat Puasa Pada Kebugaran Seks

Kemudian, saat makan sahur, lanjut Voni, usahakan mengonsumsi empat sehat lima sempurna agar bisa menunjang kegiatan olahraga. Semisal memperhatikan waktunya.

Voni mengimbau untuk melakukannya lebih baik saat sore hari menjelang waktu berbuka.

"Saat bulan puasa, sebenarnya bisa berolahraga di pagi hari. Hanya lebih baik memang di sore hari menjelang waktu berbuka. Olahraganya bisa dari pukul 16.00 hingga 18.00 WIB sambil menunggu buka puasa," ucapnya.

Dia menjelaskan olahraga itu baiknya dilakukan sekitar satu hingga dua jam. Namun, intensitasnya yang perlu dikurangi dari hari biasa, misalnya dalam satu set biasanya terdiri dari empat gerakan. Satu setnya 30 detik, maka mesti kurangi menjadi 15 detik.

"Atau biasanya dilakukan dengan cepat, maka intensitasnya dikurangi menjadi lambat. Sebetulnya olahraga saat bulan puasa itu lebih untuk menjaga metabolisme tubuh biar tidak terlalu kendor saat sudah tidak puasa," katanya.

Voni menyebut sebenarnya olahraga bisa saja dilakukan pagi hari saat Ramadan. Namun pilihan itu kembali tergantung dari imun masing-masing orang. Sebab, ketika olahraga biasanya tubuh akan mudah dehidrasi.

Baca: PUASA SEHAT: Aturan Puasa bagi Penderita Diabetes

"Olahraga di pagi hari itu kurang efektif karena bisa mengakibatkan dehidrasi. Sedangkan kalau berolahraga hidrasinya harus cukup," katanya.

Untuk masyarakat umum, Voni menyarakan untuk berolahraga ringan seperti kalistenik.

Kalistenik merupakan olahraga yang menggunakan beban berat tubuh sendiri, seperti push up, sit up, tapi lebih banyak variasinya.

"Sekarang lagi tren juga olahraga lari. Tapi disesuaikan intensitasnya. Jangan sampai ketika olahraga saat puasa, intensitasnya malah tinggi. Nanti jadi bahaya, bisa heat exhaustion," ujarnya.

Dampaknya bisa menjadi dehidrasi. Dehidrasi pun ada tingkatannya, dari yang ringan, sedang sampai ke tingkat berat.

"Lalu, bisa juga pusing, mual, bahkan sampai muntah. Nanti justru membatalkan puasa," ucapnya.

(*)

Artikel ini telah tayang di TribunJabar.id dengan judul Mau Tetap Aman Olahraga saat Puasa Ramadan, Nih Tip Durasi dan Waktu yang Tepat dari Ahlinya

# puasa # Ramadhan # Berolahraga

Sumber: Tribun Jabar
   #puasa   #Ramadhan   #Berolahraga
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda