Ketua Majelis Pertimbangan PPP Ungkap Sandiaga Sudah Konsultasi ke Jokowi seusai Pamit ke Prabowo

Editor: Wening Cahya Mahardika

Video Production: Afifah Maelani

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

TRIBUN-VIDEO.COM - Ketua Majelis Pertimbangan PPP, Muhammad Romahurmuziy alias Rommy membenarkan kabar Sandiaga Uno sudah berpamitan dengan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto.

Tak hanya itu, ia juga mengungkap bahwa Sandiaga berkonsultasi dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) terkait rencana bergabung ke PPP.

Dilansir Tribunnews, menurut Rommy, Sandi berpamitan ke Prabowo untuk keluar dari Partai Gerindra pada Senin (27/3/2023) lalu.

"Pak Sandi juga menyampaikan sudah berpamitan kepada Pak Prabowo Senin lalu sebagaimana diposting di medsosnya," kata Rommy kepada wartawan, Minggu (9/4/2023).

Baca: Sandiaga Uno Sudah Minta Arahan Presiden Jokowi, terkait Rencana Gabung Partai PPP

Rommy juga mengungkap, bahwa Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) itu sudah memohon arahan Jokowi akan niatnya bergabung ke PPP

"Yang bersangkutan (Sandi) sudah mendapat (mohon) arahan Pak Jokowi akan niatnya bergabung ke PPP," kata Ketua Majelis Pertimbangan PPP, Muhammad Romahurmuziy alias Rommy kepada wartawan, Minggu (9/4/2023).

Namun, keputusan final Sandi benar bergabung dengan PPP masih akan diputuskan setelah Lebaran.

Baca: PPP Benarkan Sandiaga Uno Sudah Pamit ke Prabowo Mundur dari Gerindra

"Pak Sandi sudah menyampaikan kepada Ketum Pak Mardiono," ujarnya.

"Pak Sandi juga menyampaikan masih butuh waktu untuk istikharah soal rencana bergabungnya ke PPP, yang nanti finalnya setelah Lebaran," ucapnya.

Lebih jauh, Rommy menampik bahwa PPP akan mendorong Sandi sebagai bakal calon wakil presiden (bacawapres) di 2024. (*)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Romahurmuziy Sebut Sandiaga Uno Sudah Minta Arahan Jokowi terkait Rencana Gabung PPP


# PPP # Majelis Pertimbangan Partai # Jokowi # Sandiaga Uno

Sumber: Tribunnews.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda