TRIBUN-VIDEO.COM - Bergabungnya Arab Saudi dengan aliansi China dan Rusia telah meningkatkan kekhawatiran keamanan di Washington.
Amerika lantas memberikan respons terkait keputusan Arab Saudi tersebut.
Menurut Pentagon, upaya China untuk memberikan pengaruh di seluruh dunia tidak akan mengubah kebijakan AS terhadap Timur Tengah.
Diketahui, bergabungnya Riyadh dengan Organisasi Kerjasama Shanghai (SCO) seiring dengan langkah mereka membangun kemitraan jangka panjang dengan China meskipun ada masalah keamanan AS.
Baca: Media Amerika Soroti Penolakan Israel di Piala Dunia U20, Kian Panaskan Polemik dan Ingatkan Sanksi
Menurut kabar, bergabungnya Arab Saudi dengan SCO sejatinya telah dibahas selama kunjungan Presiden China Xi Jinping ke Arab Saudi Desember lalu.
Status mitra dialog akan menjadi langkah pertama dalam organisasi sebelum memberikan Kerajaan Saudi keanggotaan penuh dalam jangka menengah.
Keputusan ini menyusul meningkatnya investasi multi-miliar dolar di China.
Tak hanya Arab Saudi, Iran sebelumnya juga telah menandatangani dokumen keanggotaan.
Baca: Makin Beringas! Rusia Hancurkan 2 Radar Baterai & Artileri Meriam Buatan Amerika Serikat di Ukraina
Nantinya, negara-negara yang tergabung dalam organisasi tersebut berencana mengadakan "latihan kontra-terorisme" bersama.
Latihan itu akan dilakukan di wilayah Chelyabinsk Rusia pada Agustus tahun ini. (Tribun-Video.com/reuters.com)
Artikel ini telah tayang di reuters.com dengan judul Riyadh joins Shanghai Cooperation Organization as ties with Beijing grow
Host: Tini Afshin
VP: Fajar
# Respons # Amerika Serikat # Arab Saudi # Aliansi China-Rusia # Kebijakan
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.