TRIBUN-VIDEO.COM - Ada sebagian orang yang beranggapan jika kebiasaan mencampur bensin beda merek itu tidak masalah.
Namun, ternyata anggapan tersebut sebenarnya salah dan bahkan dampaknya cukup fatal bagi mesin.
Dikutip dari Kompas.com, hal tersebut diungkapkan oleh Tri Yuswidjajanto, dosen Teknik Mesin Institut Teknologi Bandung (ITB).
"Lebih bahaya lagi, karena aditif itu antara satu merek dengan merek yang lain belum tentu kompatibel. Jika tidak kompatibel, maka efeknya bisa merugikan," kata Tri, saat dihubungi Kompas.com, beberapa waktu lalu.
Ia mengatakan, mencampur bensin beda merek lebih berbahaya dibandingkan mencampur bensin beda oktan dari merek yang sama.
Baca: Siap Hadapi Arus Mudik Lebaran! SPBU Rest Area 338 A Pekalongan Beroperasi, Sediakan Semua Jenis BBM
Tri menjelaskan, zat aditif pada bensin bisa saling menguatkan jika kompatibel.
Namun, jika tidak kompatibel, justru bisa menurunkan kinerja dari zat aditif tersebut.
Sehingga, hal tersebut dapat berdampak pada mesin seperti kerak semakin banyak.
Selain itu, katup bisa menjadi macet sehingga berpotensi tertabrak piston.
Akibatnya, piston bolong atau katup bengkok hingga menyebabkan mesin mati.
(Tribun-Video.com/Kompas.com)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Ternyata Kendaraan Sering Gonta-ganti BBM Beda Merek Berbahaya!"
# bensin # Oktan # zat aditif # mesin # kendaraan
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.