Trump Sindir Joe Biden yang Ubah AS Jadi "Republik Pisang", Ini Janjinya jika Terpilih Presiden Lagi

Video Production: Yogi Putra Anggitatama

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

TRIBUN-VIDEO.COM - Mantan Presiden AS Donald Trump menyindir Pemerintahan Joe Biden.

Ia menilai Joe Biden mengubah AS menjadi "republik pisang".

Dikutip dari rt.com pada Senin (27/3/2023), hal itu disampaikan Trumo kepada para pendukungnya pada hari Sabtu lalu.

Dalam pidatonya, ia membeberkan janji jika terpilih menjadi Presiden AS lagi di tahun depan.

Ia berjanji akan membuang kelas politik yang menjijikkan.

Kandidat terdepan dari Partai Republik ini juga membeberkan, "negara dalam" meningkatkan serangan terhadapnya saat ia berjanji untuk mengakhiri konflik di Ukraina.

Trump mengatakan, persenjataan penegakan hukum rezim Biden terhadap lawan politik mereka adalah sesuatu yang langsung dari pertunjukan horor Stalinis Rusia.

Diketahui, rump, yang dilaporkan menghadapi penangkapan atas tuduhan dana kampanye di New York, mengadakan rapat umum kampanye pertamanya menjelang pemilu 2024 di Waco, Texas, pada Sabtu lalu.

Baca: Dakwaan Kasus Suap Bintang Porno Batal Disidangkan Pekan Ini, Donald Trump Tak Jadi Ditangkap



“Persenjataan penegakan hukum rezim Biden terhadap lawan politik mereka adalah sesuatu yang langsung dari pertunjukan horor Stalinis Rusia,” katanya.

lantas ia menyebut Amerika Biden sebagai “republik pisang dunia ketiga”.

Sebagaimana informasi sebelumnya, Trump telah mengklaim jika terpilih, dia akan dapat mencapai penyelesaian konflik dalam waktu 24 jam.

Donald Trump mengklaim jika dirinya masih menjadi pemimpin AS sampai saat ini maka perang Ukraina dan Rusia tidak akan terjadi.

Ia menjamin tidak akan ada orang mati di negara pimpinan Volodymyr Zelensky tersebut.

Trump bahkan menegaskan bahwa dirinya dan Presiden Rusia Vladimir Putin bergaul dengan sangat baik.

Hal itu disampaikan oleh Trump dalam Konferensi Tindakan Politik Konservatif (CPAC) di Gaylord National Resort di Maryland, AS pada Sabtu (4/3/2023).

Dalam kesempatan itu, Trump menegaskan bahwa dirinya adalah satu-satunya Presiden dalam beberapa dekade yang tidak berperang.

"Saya adalah satu-satunya Presiden dalam beberapa dekade yang tidak berperang," kata Trump dalam Konferensi Tindakan Politik Konservatif (CPAC) di Gaylord National Resort di Maryland, AS pada Sabtu lalu.

Ia menyebut mengakhiri konflik di Ukraina akan menjadi prioritas utamanya jika terpilih sebagai Presiden AS.

Lebih lanjut, Trump menegaskan kembali bahwa konflik Ukraina tidak akan terjadi jika dirinya menjadi Presiden dan jika ia terpilih kembali sebagai Presiden pada 2024 mendatang.

(Tribun-Video.com/ rt.com )


Artikel ini telah tayang di rt.com dengan judul "US becoming a ‘banana republic’ – Trump".

# Donald Trump # Joe Biden # Republik Pisang

Sumber: Tribunnews.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda