TRIBUN-VIDEO.COM - Menjelang Ramadhan, masyarakat di Aceh akan ramai-ramai membeli daging sapi, lalu memasaknya, dan kemudian menyantapnya bersama-sama keluarga.
Tak jarang turut diundang pula tetangga, anak yatim, dan fakir miskin untuk bersama-sama menikmati hidangan.
Dalam tradisi meugang, tali kebersamaan akan dipererat.
Baca: Sambut Bulan Ramadhan 2023, Warga di Purwokerto Gelar Tradisi Mandi Oman
Hal ini pernah diuraikan oleh Marzuki Abubakar dalam penelitiannya, Tradisi Meugang dalam Masyarakat Aceh: Sebuah Tafsir Agama dalam Budaya.
Dia menulis, meugang menjadi momen penting bagi keluarga.
Baca: Tradisi Mambantai Jelang Ramadhan di Padang, Warga Ramai Berburu Daging Segar untuk Menu Berbuka
Biasanya, saat meugang berlangsung, anak maupun kerabat yang merantau atau tinggal di tempat jauh, akan pulang untuk merayakannya.
Daging-daging yang didapat bakal dimasak menjadi menu-menu beraneka rupa. Marzuki menuturkan, tiap daerah mempunyai ciri khas tersendiri dalam mengolah daging.
Di Kabupaten Aceh Besar, masyarakat biasanya menyajikan asam keueung. Bumbu asam keueung menyerupai masakan daging cincang padang.
(*)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Mengenal Meugang, Tradisi Unik Jelang Ramadhan, Eratkan Kebersamaan Melalui Daging Sapi"
# Tradisi Meugang di Aceh # Ramadhan 2023 # Aceh
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.