Dikenal Tertutup di Lingkungan Kerja, Ini Sosok Pelaku Pembunuhan dan Mutilasi Wanita di Sleman

Editor: winda rahmawati

Video Production: Arie Setyaga Handika

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

TRIBUN-VIDEO.COM - Heru Prasetyo (23), pelaku tunggal dalam kasus pembunuhan wanita muda disertai mutilasi yang mayatnya ditemukan di kamar mandi wisma penginapan di Pakembinangun, Pakem, Kabupaten Sleman dikenal tertutup di lingkungan tempat kerjanya.

Pelaku yang sehari-hari bekerja di sebuah jasa tenda di Sleman ini terlihat seperti orang sedang tertekan sejak dua tahun lalu.

Diduga, hal itu akibat terlilit utang pinjaman online (pinjol).

"Betul (Heru) itu karyawan kami. Kerja di tempat kami sudah cukup lama lebih kurang 5 tahun. Yang kami tahu, dia pribadi yang baik. Anaknya sopan. Tetapi memang agak tertutup seperti sedang memiliki tekanan sejak dua tahun lalu karena terlilit pinjol," kata pemilik jasa tenda tempat pelaku bekerja di Sleman, saat ditemui pada Rabu (22/3/2023).

Dugaan pelaku tertekan pinjol dikuatkan dengan surat penyesalan yang ditemukan polisi di mess karyawan.

Pemilik jasa tenda di Sleman tempat pelaku bekerja itu mengatakan pihak Kepolisian sudah melakukan penggeledahan di mes karyawan pada Senin (20/3/2023) dini hari dan menemukan surat penyesalan pelaku.

Baca: Disebut Bunuh Korban saat Berhubungan, Ini Tampang Pelaku Mutilasi Wanita di Penginapan Sleman

Di dalam surat tersebut pelaku mengungkapkan bahwa perbuatannya dilakukan karena uang.

Sekadar informasi, pembunuhan sadis itu diduga dilakukan pelaku pada Sabtu (18/3/2023) malam kemudian mayatnya baru ditemukan penjaga wisma pada Minggu (19/3/2023) malam.

Menurut pemilik jasa tenda di Sleman tempat pelaku bekerja, ketika peristiwa itu terjadi pelaku sudah beberapa hari tidak masuk kerja, karena mengambil cuti dan tidur di luar mess.

Beberapa karyawan juga sedang mengambil cuti yang sama dan sebagian memilih pulang ke kampung masing-masing.

"Saat Kejadian itu, dia sedang off kerja atau cuti. Rencananya dia juga mau resign setelah Lebaran, tidak mau bekerja lagi. Tapi belum membuat surat pengunduran diri," imbuhnya.

Ia mengaku sangat kaget begitu mengetahui peristiwa pembunuhan sadis tersebut dilakukan oleh salah satu karyawannya.

Baca: Pelaku yang Mutilasi Wanita di Sleman Ternyata Bekerja di Jasa Penyewaan Tenda, Ini Kata Kepolisian

Motif

Direktur Reserse Kriminal Umum (Direskrimum) Polda DIY, Kombes Pol Nuredy Irwansyah Putra, mengungkapkan motif tersangka Heru Prastiyo membunuh karena ingin menguasai harta milik korbannya yang berinisial AI, warga Ngadisuryan, Kemantren Kraton, Kota Yogyakarta.

"Alasan yang bersangkutan melakukan pembunuhan untuk menguasai harta milik korban, dikarenakan tersangka terlilit hutang pinjol dari tiga aplikasi senilai Rp8 juta," kata Nuredy di Mapolda DIY.

Keinginan mendapatkan uang dengan cepat itu yang memicu tersangka tega menghabisi korban lalu mengambil harta benda.

Adapun alasan pelaku memutilasi mayat korbannya, sesuai keterangan dari tersangka karena ingin menyembunyikan jejak pembunuhan.

Tersangka berencana membuang potongan tubuh korbannya ke septik tank atau ke toilet penginapan.

"Sedangkan tulang akan dibawa menggunakan ransel yang sudah dipersiapkan. Ransel juga kami temukan di TKP untuk dibuang," jelasnya.

Setelah melakukan pembunuhan, tersangka sempat mampir ke sebuah warung dan memikirkan pekerjaan untuk menghilangkan jejak.

Namun karena pekerjaan yang akan dilakukan membutuhkan waktu lama maka tersangka berubah pikiran dengan meninggalkan mayat yang sudah termutilasi lalu melarikan diri.

Pelaku akhirnya berhasil ditangkap di Temanggung.

Atas perbuatannya, pelaku dijerat pasal 340 KUHP, subsider pasal 338 KUHP dan Pasal 365 KUHP tentang pembunuhan berencana.

"Kami terapkan ancaman hukuman paling berat, hukuman seumur hidup hingga hukuman mati," tuturnya.(*)

 

Artikel ini telah tayang di TribunJogja.com dengan judul Pelaku Pembunuhan dan Mutilasi di Pakem Sleman Dikenal Tertutup di Lingkungan Kerja

# Sleman # Mutilasi # Pembunuhan # Pelaku 

Sumber: Tribun Jogja
   #utang   #pelaku   #pembunuhan   #mutilasi   #Sleman
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda