TRIBUN-VIDEO.COM - Saat ini, ada dua nama potensial untuk Pilpres 2024 telah direkomendasikan Presiden RI Joko Widodo (Jokowi).
Diketahui, dua nama potensial capres dan cawapres PDIP direkomendasikan Presiden Jokowi langsung ke Megawati Soekarnoputri.
Diakui Presiden Jokowi, saran nama-nama bakal capres dan cawapres yang diberikan kepada Ketua Umum PDIP itu, berdasarkan data survei yang dimilikinya.
Namun, Presiden Jokowi sendiri enggan memberikan jawaban soal siapa yang direkomendasikannya kepada Megawati Soekarnoputri.
Pengamat politik Adi Prayitno pun memprediksi dua nama.
Yakni Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo dan Ketua DPP PDIP Puan Maharani Nakshatra Kusyala Devi atau Puan Maharani.
Baca: Usung Kader Partai Sendiri di Pilpres 2024, Hary Tanoe Nilai TGB Zainal Majdi Cocok Jadi Cawapres
Sebab menurutnya, dua kader PDIP itu lah yang kerap muncul di sejumlah survei poltik.
"Ya persisnya hanya Megawati yang tahu, kalau yang lain kan lebih ke spekulatif mencoba untuk meraba-raba."
"Tapi kok melihat kecenderungan publik rasa-rasanya mengerucut pada dua, pertama kalau tidak Puan Maharani yang kedua Ganjar Pranowo."
"Karena dua nama ini lah yang sering muncul dalam survei," ujar Adi, dikutip dari youTube Kompas TV, Selasa (21/3/2023).
Baca: PDIP Ungkap Momen Pertemuan 4 Mata Jokowi-Megawati Bahas Pilpres 2024 dan Tahapannya
Menurut Adi, tak mudah untuk menebak siapa yang akan dipilih oleh Megawati nantinya.
"Tapi kan kita tidak pernah tahu di kantong Megawati itu siapa, karena seringkali dugaan-dugaan publik itu tidak singkron," katanya.
Meski demikian, ia menyebut, Ganjar lah yang menjadi sosok kuat dan potensial yang mungkin akan diusung Megawati.
"Bahkan kalau saya sebut dan saya kerucutkan kalau kita melihat pandangan publik sepertinya Ganjar Pranowo," katanya.
Sebab, menurut Adi, Ganjar belakangan ini tak dikritik sekeras dulu oleh PDIP ketika melakukan gerakan politik.
(*)
Artikel ini telah tayang di WartaKotalive.com dengan judul Dua Nama Potensial Usungan PDIP di Pilpres 2024, Pengamat Politik: Ganjar Pranowo dan Puan Maharani
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.