Kehebatan ZT-180, Senjata dari China yang Disebut Mirip dengan Drone Iran, Diisukan Dikirim ke Rusia

Editor: Panji Anggoro Putro

Reporter: Agung Tri Laksono

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

TRIBUN-VIDEO.COM - China telah membantah tuduhan bahwa negaranya berencana memasok senjata ke Rusia.

Termasuk pengiriman pesawat tak berawak atau drone jenis ZT-180.

Dikutip dari Newsweek, Rabu (1/3), ZT-180 diproduksi oleh pabrikan drone China Xi'an Bingo Intelligent Aviation Technology.

Baca: Pesawat Pengintai Rusia Dikejar, Diserang dan Dihancurkan oleh Drone Oposisi di Langit Belarus

Drone jenis ini mampu membawa hulu ledak hingga 50 kilogram.

Media Jerman melaporkan bahwa Rusia dapat menerima 100 unit prototipe ZT-180 pada April mendatang.

Namun, informasi tersebut langsung dibantah oleh juru bicara perusahaan.

Pihaknya menegaskan, tidak memiliki kontak komersial dengan Rusia.

Sementara itu terkait spesifikasi drone ZT-180, memang belum diketahui banyak orang.

Namun, pakar meyakini drone tersebut mirip dengan drone Shahed buatan Iran.

Baca: Serangan Tak Kasat Mata, Pesawat Militer Canggih Rusia Meledak Diserang Drone di Ibu Kota Belarus

Shahed sendiri memiliki berbagai tipe, ada yang versi 131 dan 136.

Drone Shahed versi 136 dianggap setara dengan ZT-180 karena mampu menempuh jarak hingga 1.900 kilometer.

Selain itu, kecepatan dan kemampuan membawa hulu ledaknya juga hampir sama.

Baca: AS Ketar-Ketir, Rusia akan Terima Ratusan Drone Kamikaze China yang Mematikan untuk Serang Ukraina

"Kecepatan tertinggi kendaraan udara tak berawak (UAV) buatan China mungkin sekitar sama dengan Shaheds," kata James Rogers, ahli drone NATO, dikutip dari Newsweek, Rabu (1/3). (Tribun-Video.com)

Baca juga berita terkait di sini

Artikel ini telah tayang di Newsweek.com dengan judul How China's ZT-180 Drones Could Change Russia's Fortunes in Ukraine War dan How China's ZT-180 Drones Compares to Iran's Shahed-136 Drones

# TRIBUNNEWS UPDATE # senjata # drone # China # Rusia # Ukraina

Sumber: Tribun Video
   #TRIBUNNEWS UPDATE   #senjata   #drone   #China   #Rusia   #Ukraina
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda