TRIBUN-VIDEO.COM - Seusai terlibat kasus penganiayaan terhadap putra Pengurus Pusat GP Anshor, kekasih Mario Dandy, AG terancam dikeluarkan dari sekolah.
Kuasa hukumnya, Mangata Toding Allo kemudian berencana menemui pihak sekolah SMA Tarakanita 1 Jakarta guna mengklarifikasi keterlibatan kliennya.
Saat dikondirmasi, Mangata membenarkan bahwa AG nyaris dikeluarkan pihak sekolah seusai kejadian penganiayaan tersebut.
Baca: Dari Balik Penjara, Mario Dandy Mengaku Menyesal dan Minta Maaf ke David dan Keluarga
Dikatakan Mangata, pihaknya rencananya akan datang ke sekolah pada Senin (27/2) atau sehari setelahnya.
"Kami juga akan mengklarifikasi ke pihak sekolah berarti kemungkinan Senin atau Selasa kami akan kesana dengan undangan sekolah. Karena dia nyaris DO (drop out) atas kejadian ini," kata Mangata ketika dikonfirmasi, Minggu (26/2/2023).
Ia mengklaim, kliennya tak tahu soal rencana Mario Dandy untuk menganiaya David hingga mengalami koma.
Malah, AG kepada Mangata mengaku menyanyangi korban.
Dijelaskannya, kala itu AG hanya dijemput Mario di sekolahnya selepas pulang sekolah.
Baca: Pacar Mario Dandy Minta Namanya Dibersihkan, Bantah Rencanakan Penganiayaan Terhadap D
AG disebutnya hanya berniat mengambil kartu pelajar.
"Jadi benar-benar saksi AG ini tidak ada niatan dan sangat menyayangi David sebagai manusia," ujarnya.
Guna memastikan bahwa kliennya itu tak bersalah, Mangata menyebut juga akan mendatangi Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI).
Baca: Sederet Fakta Penganiayaan Mario Dandy terhadap David: Sempat Selebrasi Siu, Kini Ingin Minta Maaf
Hal ini dilakukan guna memulihkan nama baik kliennya. (Tribun-Video.com/Tribunnews.com)
Baca juga berita terkait di sini
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Terancam Drop Out, Kekasih Mario Berencana Datangi Sekolah Untuk Klarifikasi Kasus Penganiayaan
# TRIBUNNEWS UPDATE # Mario Dandy # penganiayaan # GP Ansor # SMA Tarakanita I
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.