TRIBUN-VIDEO.COM - Sejumlah tukang ojek pangkalan di Jalan Sungai Maruni, Kilometer 10, Distrik Sorong Timur, Kota Sorong, Papua Barat Daya, mengaku resah dengan persoalan banjir.
Keresahan itu diungkapkan seorang perwakilan Tukang Ojek Pangkalan Kilometer 10 Thomas (72).
Thomas mengaku, walau sudah sering berganti kepemimpinan di Kota Sorong, persoalan banjir tetap kumat.
"Ya mau bagaimana lagi, Wali Kota sering diganti, namun tetap saja banjir," ujar Thomas, kepada TribunPapuaBarat.com, Jimat (24/2/2023).
Baca: Banjir Hujatan, Paula Verhoeven Prank Anaknya Ditinggal di Mal, Raut Wajah Kiano Jadi Sorotan
Akibatnya, pihaknya mengaku kesulitan lalu lalang mengantar penumpang.
"Banjir ini menghambat kami dalam mencari nafkah bagi anak istri di rumah," tuturnya.
Banjir menggenangi sebagian ruas jalan di Kilometer 10 sejak pukul 05.00 WIT.
Baca: Banjir Rob Rendam 4 Kelurahan di Bontang, Warga Diminta Makanan Cepat Saji untuk Mitigasi
Hanya saja, hingga pukul 10.00 WIT, volume air di ruas Jalan Kilometer 10 Distrik Sorong Timur, tak kunjung surut.
"Kita tidak bisa ke mana-mana, karena banjir ini kita ada yang sampai tidak dapat penumpang sama sekali," jelasnya.
Thomas berharap, persoalan ini harus disikapi agar pejasa ojek di Sorong, bisa melakukan aktivitas seperti biasanya. (*)
Artikel ini telah tayang di Tribunpapuabarat.com dengan judul Pengemudi Ojek Pangkalan di Sorong Resah: Wali Kota Sering Diganti, tapi Tetap Saja Banjir
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.