Polisi akan Periksa 1 Saksi Kunci di Kasus Mutilasi Angela di Bekasi, untuk Ungkap Motif Sebenarnya

Editor: Ramadhan Aji Prakoso

Video Production: Tia Kristiena

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

TRIBUN-VIDEO.COM -- Polda Metro Jaya akan memeriksa saksi kunci kasus pembunuhan disertai mutilasi terhadap Angela Hindriati Wahyuningsih (54) yang dilakukan pacarnya M Ecky Listiantho (34) di Bekasi.

Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Trunoyudo Wisnu Andiko, dalam keterangannya, Minggu (15/1/2023) mengatakan saksi kunci ini diharapkan akan membuat kasus pembunuhan disertai mutilasi tersebut terang benderang.

Terutama katanya terkait motif M Ecky Listiantho (34) menghabisi Angela Hindriati Wahyuningsih (54) dan memutilasinya.

"Kasusnya sejauh ini tetap sudah dalam proses terkuaknya suatu perbuatan pidana pasti, ya. Kemudian penyidik dalam hal ini Direktorat Reserse Kriminal Umum akan mendalami lagi terhadap beberapa saksi, yang tentunya ini menjadi saksi kunci atau penting yang nantinya juga akan membuat semakin terang," kata dia.

Baca: Terkuak Identitas Wanita Muda yang Bersama Ecky Pelaku Mutilasi Bekasi, Kenal Dari Aplikasi Kencan

Namun, mantan Kabagpemanalis Romulmed Divisi Humas Polri itu tak menjelaskan lebih lanjut identitas saksi kunci tersebut.

"Tentu penyidik juga akan menggunakan investigasi secara scientific, serta memanfaatkan atau memberdayakan kolaborasi dengan beberapa stakeholder dalam hal forensik ini," ujarnya.

Sebelumnya pihak keluarga menilai ada motif lain dalam kasus pembunuhan disertai mutilasi yang dilakukan Ecky Listiantho (34) terhadap Angela Hindriati Wahyuningsih (51).

Sebelumnya polisi menyatakan dari pengakuan Ecky, ia membunuh Angela, karena dirinya kerap didesak untuk menikahi Angela dan diancam akan membeberkan hubungan mereka. Padahal Ecky diketahui sudah memiliki istri dan anak.

Djodit, kakak sepupu Angela, menduga motif lain Ecky menghabisi Angela adalah karena ingin menguasai harta Angela.

Hal tersebut dikatakan Djodit saat ditemui awak media di RS Polri, Kramat Jati, Rabu (11/1/2023).

Djodit berharap, polisi dapat mendalami dan menyelidiki dugaan motif lain yang diungkapkannya.'

Ia yakin motif kasus ini bukan sekedar karena asmara.

Baca: Pemakaman Angela Korban Mutilasi, Dikubur Satu Liang Lahat dengan Putrinya

Djodit, kakak sepupu Angela, mengatakan keluarga menduga ada motif lain Ecky dalam membunuh dan memutilasi Angela.

"Kami tekankan bahwa awalnya memang seperti itu, tetapi kemudian kejadian pembunuhannya bukan karena itu. Tapi karena adanya motif lain juga, yakni untuk penguasaan harta," kata Djodit.

Menurut Djodit, dari segi usia hubungan asmara Ecky dan Angela juga cukup janggal.

Dimana Ecky berusia 31 tahun, sementara Angela berusia 51 tahun.

Perbedaan umur yang terbilang jauh, diungkapkan Djodit, menandakan ada niat lain Ecky menjalin asmara dengan Angela.

"Maksudnya pacaran sama umur 51 tahun kalau tidak ada motif lain itu, tidak mungkin," katanya.

Djodit meminta pihak kepolisian tidak hanya terfokus ke motif asmara, meskipun saat ditangkap, Ecky tengah bersama wanita lain juga.

"Mendukung kepolisian mengungkap ini secara tuntas. Yang di mana kita tahu jangan ada korban-korban yang lain, sebab Ecky saat ditangkap itu sedang bersama wanita lain," katanya.

Baca: Angela Korban Mutilasi Dikuburkan 1 Liang Lahat Bersama Anak: Kembali Hidup Bersama Putri Tercinta

Sebelumnya, Ecky Listiantho (34), terduga pelaku mutilasi Angela Hindriati Wahyuningsih (54), diketahui ternyata pemburu tante-tante.

Kepada polisi Ecky mengaku nyaman berpacaran dengan tante-tante atau wanita yang usianya jauh lebih tua.

Karena hal itulah Ecky mengaku kerap mencari tante-tante atau wanita yang usianya jauh lebih tua lewat aplikasi Badoo.

Di aplikasi itu, katanya tersedia banyak tante kesepian yang mencari jodoh atau simpanan.

Selain Angela, Ecky juga menggaet tante lain. Buktinya, saat ditangkap polisi, Ecky sedang bersama seorang wanita yang menjadi kekasih barunya.

Wanita tersebut digaet dua hari sebelum Ecky dicokok oleh polisi.

"Sampai saat ini sih baru korban Angela saja yang dihabisi," kata Kanit IV Subdit Resmob Ditreskrimum Polda Metro Jaya Kompol Tommy Haryono, Sabtu (7/1/2023).

Baca: Angela Korban Mutilasi Dikuburkan 1 Liang Lahat Bersama Anak: Kembali Hidup Bersama Putri Tercinta

Menurut Tommy Ecky memang sering mencari wanita melalui aplikasi Badoo.

"Iya sering (cari wanita), pakai aplikasi Badoo," katanya.

Tommy menjelaskan saat ditangkap, Ecky bersama wanita lain.

Baca juga: Terungkap, Sosok Korban Mutilasi Bekasi Seorang Wartawan, Pernah Raih Penghargaan dari UNICEF

Ecky ditangkap saat hendak melarikan diri bersama wanita tersebut.

Ternyata, wanita itu merupakan pacar baru Ecky yang dikenalnya melakui aplikasi Badoo.

"Iya pacaran dia dari aplikasi Badoo, janda itu," kata Tommy.

Ia mengatakan wanita itu sempat langsung dibawa ke Polda Metro Jaya untuk diperiksa.

Namun wanita tersebut tidak terbukti terlibat dalam kasus pembunuhan disertai mutilasi terhadap Angela.

"Wanita itu langsung kita bawa juga ke kantor polisi diklarifikasi waktu itu. Tapi tidak terbukti, makanya kita kembalikan ke keluarganya," ucapnya. (m31)

Artikel ini telah tayang di WartaKotalive.com dengan judul Pastikan Motif Pembunuhan Disertai Mutilasi Angela di Bekasi, Polisi Periksa Saksi Kunci

# mutilasi # mutilasi bekasi angela # Bekasi # Angela Hindriati

Sumber: Warta Kota
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda