Terungap Alasan Putri Candrawathi Tak Visum setelah Diduga Dilecehkan, Ada Kaitan dengan Ferdy Sambo

Editor: bagus gema praditiya sukirman

Video Production: Roni Yoga Irawan

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

TRIBUN-VIDEO.COM - Terdakwa pembunuhan Brigadir J, Putri Candrawathi akhirnya mengungkap alasan kenapa dirinya tidak melakukan visum usai mengaku diperkosa oleh Brigadir J.

Secara blak-blakan, Putri Candrawathi mengungkap ketakutan terhadap suaminya.

Ia pun mengaku tak mudah untuk menceritakan peristiwa pemerkosaan itu, bahkan kepada suaminya sendiri.

Menurut Putri Candrawathi, ada kekhawatiran pada dirinya apakah sang suami, Ferdy Sambo akan tetap mencintainya setelah mengetahui fakta tersebut.

Putri Candrawathi pun khawatir suaminya tidak akan bisa menerima dirinya kembali.

Hal itu disampaikan Putri Candrawathi saat Ketua Majelis Hakim Wahyu Imam Santoso mencecar soal perkosaan di Magelang.

Saat itu, Putri Candrawathi menceritakan momen di mana dirinya memanggil Brigadir J usai dugaan pemerkosaan itu terjadi.

"Saya sampaikan ke Dek Yosua bahwa saya mengampuni perbuatanmu yang keji dan saya minta dia untuk resign," kata Putri Candrawathi sambil menangis dan memejamkan mata, saat sidang di PN Jaksel, Rabu (11/1/2023).

"Resign sebagai ajudan dari suami saudara atau dari resign dari kepolisian?," tanya hakim.

"Resign sebagai driver atau anggota suami saya," kata Putri Candrawathi.

"Artinya kembali Korps Brimob lagi?," tanya hakim.

Baca: Putri Candrawathi kembali Menangis Ceritakan saat Brigadir J Paksa Masuk ke Kamarnya di Magelang

"Kalau enggak salah Yosua sudah jadi anggota Bareskrim," ungkap Putri Candrawathi.

"Sejak kapan?," tanya hakim.

"Saya tidak tahu itu untuk urusan dinas," jawab Putri Candrawathi.

"Tapi saudara yang membantu?," kata hakim lagi.

"Tidak, suami saya," jawabnya.

"Jadi kembali ke Bareskrim?," tanya hakim.

"Maksud saya adalah dia tidak bekerja lagi di rumah kami," jelas Putri Candrawathi.

Kemudian ia pun menceritakan reaksi Brigadir J setelah dipanggil olehnya tersebut.

"Lalu Yosua menangis dan dia minta maaf atas perbuatannya dan mohon ampun pada saya, lalu saya minta dia keluar," jelasnya lagi.

Kemudian hakim pun mempertegas kepada Putri Candrawathi bahwa dirinya tidak melakukan visum.

"Saya tidak melakukan visum," jawab Putri Candrawathi.

Bahkan setelah peristiwa penembakan itu, Putri Candrawathi pun mengaku tidak melakukan pemeriksaan ke dokter.

Hal itu pun ditanyakan oleh hakim ketua yang penasaran dengan alasan Putri Candrawathi.

"Mohon maaf, ketika terjadi pemerkosaan banyak kejadian itu yang paling ditakutkan adalah yang pertama adalah PMS (Penyakit Menular Seksual), saudara kan tadi dokter, protokol kesehatannya juga sangat tinggi, tapi berkebalikan dengan peristiwa di Magelang itu. Kenapa saudara tidak pernah pergi ke dokter atau paling tidak memeriksakan diri?," tanya hakim.

Putri Candrawathi pun mengaku malu sehingga bingung harus berbuat apa, termasuk memeriksakan organ kewanitaannya ke dokter.

"Yang Mulia, sebenarnya setelah kejadian saya itu hanya bisa diam dan tidak bisa berkata apa-apa, karena saya bingung dan saya malu dengan apa yang terjadi pada saya. Dan saya tidak tahu harus bagaimana sebenarnya," katanya sambil menangis lalu terdiam.

Kemudian ia melanjutkan lagi pernyataannya sambil masih menahan tangis.

"Waktu itu pun ada psikolog tapi saya juga tidak berani untuk menceritakannya, karena bagi saya ini adalah aib yang membuat malu," katanya lalu memejamkan mata dan menangis lagi.

Baca: Hakim Geram Dengar Pernyataan Putri Candrawathi Saat Diperiksa di Persidangan soal Pembunuhan Yosua

Namun hakim tetap mencecar Putri Candrawathi soal kebenaran peristiwa di Magelang.

"Suami saudara ketika didengarkan kemarin di kesaksiannya Sugeng Putut, dikatakan bahwa peristiwa di Magelang itu ilusi demi menutupi supaya itu tidak diungkit ketika skenario pertama berjalan. Nah pada akhirnya sampai di persidangan ini peristiwa Magelang pun akhirnya benar-benar menjadi satu ilusi sebagaimana disampaikan oleh suami saudara.

Makanya kami menanyakan itu, bisa saudara terangkan?," kata hakim lagi.

Saat itu, Putri Candrawathi pun akhirnya mengungkap kekhawatirannya jika Ferdy Sambo tidak mencintainya lagi setelah tahu dirinya sudah diperkosa oleh Brigadir J.

"Yang mulia sebagai korban kekerasan seksual, tidaklah muda untuk menyampaikan bahkan kepada suami saya sendiri saja saya sebenarnya malu. Karena saya tidak tahu apakah saya, bila saya mengutarakan peristiwa tersebut, suami saya akan mencintai saya dan mau menerima saya kembali," katanya sambil menangis tersedu.

"Mohon maaf saudara, jadi kenapa kami menanyakan seperti ini, karena sumber peristiwa Magelang inilah yang memicu terjadinya peristiwa penembakan di Duren Tiga. Makanya kami bertanya, kalau saudara keberatan untuk menjawab tidak masalah," kata hakim. (*)

 

Artikel ini telah tayang di TribunnewsBogor.com dengan judul Terungkap Alasan Putri Candrawathi Tak Visum Usai Diperkosa: Apakah Suami Saya Akan Menerima Kembali

# Putri Candrawathi # Hasil Visum # Pemerkosaan # Pembunuhan Brigadir J # Ferdy Sambo

Sumber: Tribunnews Bogor
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda