TRIBUN-VIDEO.COM - Terdakwa Ferdy Sambo kembali dicecar Ketua Majelis Hakim Wahyu Iman Santoso.
Hal itu terkait pernyataannya yang mengaku melihat Brigadir J ketika melewati rumah dinasnya, di Kompleks Polri Duren Tiga.
Hakim Wahyu merasa ragu dengan pernyataan Ferdy Sambo.
Dalam keterangannya, Ferdy Sambo mengaku tak sengaja datang ke rumah dinasnya saat akan menuju Depok untuk bermain bulutangkis bersama mantan Kapolri Jenderal Idham Aziz.
Berdasarkan pengakuannya, Sambo turun dari mobil untuk mengkonfirmasi dugaan pelecehan seksual terhadap istrinya Putri Candrawathi setelah melihat Brigadir J.
Disebutkan Brigadir J berada di depan rumah dinas tersebut.
Hakim Wahyu pun menyampaikan alasan keraguan dirinya terkait pernyataan Sambo.
Ia berujar, majelis hakim bersama Jaksa Penuntut Umum (JPU) dan tim penasihat hukum para terdakwa telah melakukan tinjauan ke lokasi tempat kejadian perkara (TKP) pembunuhan Brigadir J.
Hakim Wahyu menuturkan dari tinjauan tersebut, tak mungkin Ferdy Sambo dapat melihat seseorang di dalam rumah yang pagarnya sangat tinggi.
Sambo pun kembali memberi pernyataan sanggahan terhadap cecaran Hakim Wahyu.
Sambo mengatakan, jika melihat CCTV Brigadir J sempat keluar, dan Sambo lihat sebelum kemudian masuk kembali.
Hakim pun kembali mencecar Sambo terkait keterangannya.
Sambo menegaskan, bahwa ia sempat melihat brigadir J kembali ke depan pagar dan pintu belum tertutup.
(Tribun-Video.com/ Kompas.com)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Hakim Ragukan Kesaksian Ferdy Sambo yang Lihat Brigadir J dari Mobil padahal Pagar Rumah Dinasnya Tinggi
Host: Yustina Kartika
VP: Yogi Putra Anggitatama
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.