TRIBUN-VIDEO.COM - Presiden Joko Widodo (Jokowi) meninjau Stasiun Light Rail Transit atau Lintas Rel Terpadu (LRT) di Taman Mini Indonesia Indah (TMII), Senin (26/12/2022).
Presiden meninjau progres pembangunan LRT bersama sejumlah pejabat di antaranya Menteri Koordinator bidang Maritim dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan, Menteri PUPR Basuki Hadimuljono, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, dan Pj Gubernur DKI Heru Budi Hartono.
Presiden Jokowi mengatakan bahwa progres pembangunan LRT masih 87 persen.
Baca: Jokowi Beri Kejutan, Tiba-tiba Hadir di Gereja Bogor, Menyapa Jemaat yang Sedang Rayakan Natal
"Masih ini kan baru selesai 87 persen memang baru 87 persen," kata Jokowi.
Beberapa aspek yang belum dirampungkan di antaranya yakni Depo serta sinkronisasi sistem perkeretaapian.
"Masih, deponya yang harus diselesaikan dan hal kecil-kecil yang berkaitan dengan sinkronisasi sistem yang tadi saya lihat juga masih, masih dikit-dikit," katanya.
Baca: Harga Tanah Rumah Pensiun Presiden Jokowi Capai Rp 100 Miliar, Dikabarkan akan Segera Dibangun
Presiden mengatakan kereta dengan kapasitas 420-an orang tersebut diharapkan akan rampung Juli mendatang.Diharapkan LRT dapat dioperasikan bersamaan dengan Kereta Cepat Jakarta-Bandung.
"Jadi kereta ini dengan kapasitas nanti 420-an penumpang stasiunnya kapasitas 520-an kita harapkan nanti bulan Juli 2023 sudah bisa beroperasi berbarengan nanti dengan kereta cepat," ujarnya. (*)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Jokowi Tinjau Stasiun LRT, Berharap Juli 2023 Beroperasi Bersamaan Kereta Cepat Jakarta-Bandung
# Presiden Jokowi # Stasiun LRT # stasiun Light Rail Transit # Lintas Rel Terpadu # Taman Mini Indonesia Indah (TMII) #
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.