TRIBUN-VIDEO.COM - Indonesia ternyata sempat akan dibodohi oleh perusahaan baterai terbesar di dunia.
Hal ini diungkapkan oleh Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menkomarinves), Luhut Binsar Pandjaitan.
Beruntung hal itu bisa diatasi, bahkan Indonesia mendapat keuntungan besar.
Baca: Deretan Menteri dan Pejabat Negara Ini Terlihat di Siraman Kaesang, Ada Luhut hingga Mahfud MD
Hal ini diungkapkan Luhut pada Selasa (20/12/2022).
Luhut pun bersyukur, Indonesia memiliki putra-putri terbaik.
Sehingga, berhasil menyepakati perundingan kerjasama yang menguntungkan.
Setelah empat bulan melakukan perundingan, akhirnya minggu ini bisa mencapai kesepakatan dengan CATL.
Tak main-main, perundingan ini menghasilkan angka kesepakatan yang besar.
"Selama hampir 4 bulan kita negosiasi dengan salah satu pabrik baterai terbesar di dunia CATL," ujarnya.
"Mengenai valuasi saja, dia pikir Indonesia masih seperti 8 tahun lalu yang bisa dibodohi. Saya beruntung di tempat saya itu ada anak - anak pintar, yang tadi malam akhirnya sepakat. Saya lapor presiden kemarin sore," tambahnya.
Baca: Beri Restu Saat Prosesi Siraman Kaesang di Solo Manteri Mahfud MD Hingga Luhut Akan Siramkan Air
Berkat kepintaran timnya, mereka berhasil menaikkan valuasi Hingga 850 juta dolar AS.
Kesepakatan perundingan ini segera ia sampaikan ke Presiden Jokowi.
"Valuasinya dari USD 850 juta. Kita bisa sampai pada USD 850 juta. Anda bayangkan, bisa menghemat berapa ratus juta dolar dalam satu perundingan internasional. Itu karena apa? Karena sudah mulai masuk pada anak-anak yang profesional," lanjutnya.
Dengan pencapaian ini, Luhut berpesan agar bangsa Indonesia berbangga dan tidak melecehkan bangsa sendiri.
Luhut juga menyebut orang yang melecehkan bangsa Indonesia sebagai penghianat.
Dirinya lantas menegaskan bahwa Indonesia tak mau didikte. (Tribun-Video.com/Tribunnews.com)
Baca juga berita terkait di sini
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Luhut Cerita Indonesia Hampir Dibodohi Perusahaan Baterai Terbesar Dunia
# TRIBUNNEWS UPDATE # perusahaan # baterai # investasi # Luhut Binsar Pandjaitan
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.