TRIBUN-VIDEO.COM - Timnas Jerman harus angkat koper lebih cepat meski menang 4-2 atas Kosta Rika pada laga terakhir Grup E Piala Dunia 2022 Qatar, Jumat (2/12) dini hari WIB.
Penyerang timnas Jerman Thomas Mueller mengaku sulit menerima kenyataan tersingkir lebih awal pada Piala Dunia 2022 Qatar.
Hal itu terjadi karena pada laga lainnya, Jepang berhasil mengalahkan Spanyol dengan skor 2-1.
Alhasil, dari Grup E yang melaju ke 16 besar Piala Dunia 2022 adalah Jepang sebagai juara grup (6 poin) dan Spanyol (4), unggul selisih gol atas Jerman.
Gugur cepat di Piala Dunia 2022 dinilai sebagai bencana oleh sang penyerang Tim Panser, Thomas Mueller.
"Ini benar-benar bencana," kata Mueller, dikutip dari ESPN.
"Ini luar biasa pahit bagi kami karena hasil kami sudah cukup (jika Spanyol tidak kalah dari Jepang). Ini adalah perasaan tidak berdaya," tuturnya.
Baca: Kontroversi Gol Jepang yang Pulangkan Jerman di Piala Dunia 2022, Langsung Trending di Media Sosial
Baca: Kontroversi Gol Ao Tanaka Winger Jepang, Alasan Sah yang Buat Timnas Jerman Gugur dari Piala Dunia
Adapun pelatih Jerman, Hansi Flick, mengatakan bahwa apa yang terjadi merupakan sebab dari performa mereka selama ini.
Dia tidak menyalahkan hasil laga lain dan tidak bergantung pada hasil lain.
"Saya tidak peduli dengan tim yang berbeda, semuanya bergantung pada kami," kata Flick.
"Jika Anda melihat permainan dan jumlah gol yang merupakan kesalahan kami, saya yakin kami menyia-nyiakan peluang saat kami melawan Spanyol dan Jepang," tuturnya.
"Anda harus mengambil peluang dan mencetak gol. Jika kami melakukannya, itu akan menjadi cerita yang berbeda," ucapnya.
"Ada banyak kesalahan individu dalam pertandingan dan itu membuat saya sangat marah. Saya memberi tahu tim bahwa saya kecewa," ucap Flick.
(*)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Gugur Cepat di Piala Dunia 2022, Bencana dan Pahit bagi Jerman"
# Jerman # Piala Dunia # Spanyol # Kosta Rika
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.