TRIBUN-VIDEO.COM - Kapolres Malang, AKBP Ferli Hidayat dicopot dari jabatannya buntut tragedi di Stadion Kanjuruhan, Malang, Jawa Timur.
Ia dicopot oleh Kapolri Jenderal Sigit Prabowo pada Senin (3/10/2022).
Seusai dicopot ia akan dimutasi ke SSDM Polri.
Baca: Para Pemain Arema FC Trauma Seusai Tragedi Stadion Kanjuruhan, Terus Merasa Bersalah
Kabar ini diungkapkan oleh Kadiv Humas Polri, Irjen Dedi Prasetyo.
Jabatan Kapolres Malang kemudian diserahkan kepada AKBP Putu Kholis Aryana yang semula menjabat Kapolres Pelabuhan Tanjung Priok.
"Menonaktifkan sekaligus mengganti Kapolres Malang AKBP Ferli Hidayat dimutasikan sebagai Pamen SSDM Polri dan digantikan AKBP Putu Kholis Aryana yang sebelumya menjadi Kapolres Pelabuihan Tanjung Priok Polda Metro Jaya," kata Kadiv Humas Polri Irjen Dedi Prasetyo.
Selain itu, sejumlah komandan Brimob Polda Jatim juga dinonaktifkan seusai kerusuhan ini.
Ada tiga jabatan komandan Brimob dengan total sembilan anggota yang dinonaktifkan terkait kasus yang menewaskan ratusan orang itu.
"Kapolda Jatim menonaktifkan Danyon (Komandan Batalyon), Danki (Komandan Kompi), Danton (Komandan Pleton) Brimob sebanyak sembilan orang," kata Dedi saat konferensi pers di Malang, Jawa Timur, Senin (3/10/2022).
Baca: Anggota Polri Ngaku Dipukul & Ditendang Suporter saat Tragedi Kanjuruhan: Kami Diserang Bertubi-tubi
Adapun kesembilan Komandan Brimob yang dinonaktifkan dalam kasus ini di antaranya:
1. Komandan Batalyon AKBP Agus Waluyo
2. Komandan Kompi AKP Hasdadarmawan
3. Komandan Peleton Aiptu Solikin
4. Komandan Peleton Aiptu M Samsul
5. Komandan Peleton Aiptu Ari Dwinanto
6. Komandan Kompi AKP Untung Sudjadi
7. Komandan Kompi AKP Danang Sasongko P
8. Komandan Peleton AKP Nanang Pitrianto
9. Komandan Peleton Aiptu Budi Purnanto
Baca: Anggota Polri Ngaku Dipukul & Ditendang Suporter saat Tragedi Kanjuruhan: Kami Diserang Bertubi-tubi
Saat ini, kesembilan Komandan Brimob itu tengah diperiksa oleh tim investigasi yang tengah mengusut kasus tersebut.
"Semuanya dalam proses riksa oleh tim malam ini," jelasnya.
Diketahui, kerusuhan di Stadion Kanjuruhan, Malang, Jawa Timur, terjadi seusai pertandingan Arema FC vs Persebaya, Sabtu (1/10/2022) malam.
Baca: Bonek Gelar Doa Bagi Korban Kanjuruhan, Lantunkan Anthem Malang Tanah Kejayaan: Kita 1 Bangsa
Kapolri Listyo Sigit Prabowo menyebut, ada 125 orang yang meninggal akibat tragedi tersebut. (Tribun-Video.com/Tribunnews.com)
Baca juga berita terkait di sini
# TRIBUNNEWS UPDATE # Kapolres Malang # Tragedi # Kanjuruhan # Arema
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.