Ronny Talapessy Temukan 33 Perbedaan saat Rekonstruksi dengan Kesaksian Bharada E, Ini yang Krusial

Editor: Wening Cahya Mahardika

Video Production: Tia Kristiena

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

TRIBUN-VIDEO.COM - Ronny Talapessy, Pengacara Richard Eliezer Pudihang Lumiu atau Bharada E, ternyata menyimpan 33 catatan dari rekonstruksi kasus pembunuhan Nofriansyah Yosua Hutabarat atau Brigadir J.

Seperti diketahui, rekonstruksi yang digelar pada Selasa (30/8/2022) Itu menghadirkan seluruh tersangka termasuk Irjen Ferdy Sambo, Kuat Ma'ruf, Bripda Ricky Rizal dan Putri Candrawathi.

Rekonstruksi di tempat kejadian perkara rumah dinas Duren Tiga dan rumah pribadi Ferdy Sambo Jalan Saguling III, Jakarta Selatan itu, mengakomodir cerita dari para tersangka terhadap peristiwa sekalipun berbeda-beda.

Ronny mencatat ada 33 perbedaan antara pengakuan Bharada E dengan adegan reka ulang berdasarkan keterangan tersangka lain.

"Dari rekonstruksi kemarin ada 33 catatan kami khusus mengenai hal-hal yang menjadi perbedaan. Ini akan menjadi bahan kita buat di pengadilan," ujar Ronny di program Sapa Indonesia Pagi, Kompas TV, Selasa (6/9/2022).

Baca: Putri Candrawathi Sebut Brigadir J Ancam Bunuh Ferdy Sambo dan Anak-anak seusai Lakukan Pelecehan

Ronny mengungkapkan, dari 33 perbedaan keterangan itu, yang paling krusial adalah terkait adegan penembakan Brigadir J.

Ferdy Sambo tidak mengaku menyuruh Bharada E untuk menembak Brigadir J, sesama ajudan.

"Tapi yang sangat krusial adalah saudara FS membantah memerintah Bharada RE untuk menembak," kata Ronny.

Padahal, pengakuan Bharada E yang saat ini menjadi justice collaborator, dirinya menembak Brigadir J karena diperintah Ferdy Sambo.

Ronny juga menegaskan bahwa Bharada E tidak memiliki motif menembak Brigadir J.

Baca: Orangtuanya Diminta Grup Ferdy Sambo ke Jakarta, Bharada E Langsung Minta Perlindungan Brimob

Tidak ada alasan bagi Bharada E untuk menembak dan menghabisi nyawa rekan kerjanya.

"Tetapi yang perlu kita sampaikan bahwa dasar klien saya melakukan penembakan karena perintah."

"Jadi tidak masuk akal kalau Bharada E ini inisiatif melakukan penembakan karena latar belakang tidak ada masalah sebenarnya antara saudara RE dengan saudara J," jelas Ronny.

Ronny pun tengah mempersiapkan berkas dan pembelaan untuk di pengadilan kelak dalam menghadapi kemungkinan keterangan tersangka lain yang akan menyudutkan Bharada E.

"Pembelaan di pengadilan sedang kita siapkan," kata dia. (*)


Artikel ini telah tayang di TribunJakarta.com dengan judul Terungkap 33 Catatan Rekonstruksi Beda dari Kesaksian Bharada E: Paling Krusial Bantahan Ferdy Sambo

 

# Ronny Talapessy # Bharada E # rekonstruksi # kesaksian

Sumber: TribunJakarta
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda