Mahfud MD Dapat Protes Keras dari Mantan Kapolri: Ferdy Sambo Bisa Tentukan Nasib Seluruh Polisi

Editor: Bintang Nur Rahman

Reporter: Nila

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

TRIBUN-VIDEO.COM - Ketua Kompolnas Mahfud MD mengaku bahwa ada mantan Kapolri yang memprotes jabatan yang diemban Irjen Ferdy Sambo.

Menurut Mantan Kapolri tersebut, jabatan Kadiv Propam yang sebelumnya diemban Ferdy Sambo sangat berkuasa bak jenderal bintang lima.

Tersangka Ferdy Sambo bahkan disebut bisa menentukan nasib seluruh anggota polisi mulai yang jabatannya rendah hingga lebih tinggi sekalipun.

Dalam rapat dengar pendapat (RDP) bersama Komisi III DPR pada Senin (22/8/2022), Mahfud MD sempat menyinggung soal isu terkait kerajaan Ferdy Sambo.

Baca: Daftar 24 Polisi yang Dimutasi terkait Kasus Brigadir J: Ada Anak Buah Sambo hingga Kapolres Jaksel

Mahfud MD lantas mengungkapkan bahwa ia mendapatkan protes dari para senior Polri hingga Mantan Kapolri soal jabatan Ferdy Sambo.

"Gini kalau kerajaan Sambo itu saya melihat dari apa yang saya katakan, psikostruktural atau psikohierarkis."

"Jadi ini masukan-masukan yang diterima Kompolnas oleh para senior Polri, mantan Kapolri dan sebagainya datang, 'Pak, ini terlalu besar kuasanya'," katanya.

Dalam kasus tewasnya Brigadir J misalnya, Ferdy Sambo disebut Mahfud MD menguasai tiga jenderal bintang satu untuk menyelidiki kasus tersebut.

Yang mana nantinya, persetujuan lain soal hukuman, pemeriksaan dan sebagainya harus berdasarkan keputusan dari Ferdy Sambo.

Baca: IPW Duga Isu Kekaisaran Konsorsium 303 Ferdy Sambo Dibuat Kubu Lawan yang Ingin Gusur Geng FS

"Karena apa, dia sebagai Kepala Divisi Propam menguasai 3 bintang satu tapi semua bintang 1 itu diperintah untuk menyelidiki oleh ini. Hasil penyelidikannya diteruskan ndak oleh ini."

"Lalu nanti kalau sudah selidiki pemeriksaannya oleh ini, persetujuannya apakah ini hukumannya ini juga yang menentukan, sehingga di situ ada usul resmi dan itu nanti saya sampaikan secara resmi," ujarnya.

Mahfud lantas membeberkan ilustrasi maksud Sambo seperti bintang lima. Mahfud menyebut Sambo bisa mengendalikan dua polisi berbintang satu, dan satu polisi berbintang tiga.

"Makanya itu yang saya katakan itu terlalu banyak sehingga menjadi seperti kerajaan. Ada Mabes di dalam Mabes, kalau anu tuh begitu."

"Ceritanya nih kalau para orang-orang senior itu. Gini loh, Pak, dia punya bintang dua, tapi sini 1 1 3, berarti 5 dia. Ilustrasinya ya," paparnya.

Baca: Mahfud MD Khawatirkan Sidang Ferdy Sambo, Kriminolog Takutkan di Persidangan Uang Ikut Bekerja

Mahfud MD pun menuturkan, pihak kepolisian akhirnya menangkap para jenderal yang dikuasai oleh Ferdy Sambo.

Sebelum akhirnya terungkap bahwa kasus sebenarnya tewasnya Brigadir J bukan karena tembak menembak namun karena perencanaan pembunuhan.

"Dan itu yang terjadi kan ke dalam kasus ini yang terjadi tidak bisa dibuka kasus itu sebelum bintang-bintang itu diserahkan, kalau nggak kita masih terpaku dalam skenario tembak-menembak, itu aja kalau saya jawabannya," kata Mahfud.

(Tribun-Video.com)

Host: Nila Irda
VP: Reza Nova

# Mahfud MD # Protes # Mantan Kapolri # Ferdy Sambo # Jabatan  

Sumber: Tribun Video
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda