Puluhan Warga Cibubur Datangi Lokasi Kecelakaan Maut, Minta Empat Tuntutan Ini ke Polisi

Editor: Restu Riyawan

Video Production: Roni Yoga Irawan

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Reynaldi Andrian Pamungkas

TRIBUN-VIDEO.COM, BEKASI - Puluhan warga Cibubur yang mengatasnamakan forum warga Cibubur, yang juga merupakan keluarga dari korban kecelakaan maut kemarin, melayangkan tuntutan ke pihak kepolisian mengenai lampu merah Simpang CBD.

Salah satu warga Cibubur, Lisman Hasibuan mengatakan bahwa datangnya warga ke lokasi ini, selain untuk doa bersama juga untuk menyampaikan tuntutannya.

"Ada empat tuntutan yang akan kami sampaikan, yaitu meminta Developer CBD dan Pertamina memberikan santunan atau ganti rugi kepada korban dan keluarga korban tragedi Traffic light dan u-turn," ucapnya kepada awak media, Rabu (20/7/2022).

Lalu tuntutan lainnya, lanjut Lisman Hasibuan, meminta untuk penutupan permanen traffic light dan u-turn CBD, agar dikaji dan tata ulang penggunaan rambu lalu lintas dan marka jalan di seluruh Indonesia dan daerah Cibubur khususnya.

Tak hanya itu, warga juga meminta untuk mengusut tuntas dan beri keadilan atas keberadaan traffic light CBD Jalan Transyogi ini.

Lisman Hasibuan mengungkapkan bahwa pihaknya berharap agar tuntutan tersebut dapat terealisasikan demi kepentingan dan keselamatan bersama serta keluarga.

"Bahkan masyarakat hampir tiap hari melewati jalur ini," jelasnya.

Baca: Permintaan Terakhir Korban Tewas dalam Kecelakaan Maut di Cibubur, Ardi Minta Ayam Tepung ke Ayah

Baca: Puluhan Warga Forum Warga Cibubur Datangi TKP Kecelakaan Maut, Gelar Doa Bersama Hingga Tabur Bunga

Saat ini traffic light di depan CBD hanya menyala lampu kuning saja.

Sementara itu, salah satu warga Cibubur , Suhawi mengungkapkan bahwa setelah ditutup traffic light tersebut tidak ada kemacetan.

"Lampu merahnya menimbulkan kemacetan, jalannya menurun, truk-truk yang sebesar itu harus menanjak tapi berhenti dulu sehingga dia melambat lajunya, itu yang terjadi, sehingga lampu merahnya dihentikan dan simpangannya ditutup, itu intinya," katanya.

Iapun meminta agar pihak Dinas Perhubungan dan Korlantas Polri untuk mengkaji ulang seluruh marka jalan dan traffic yang ada di Cibubur .

Sebelumnya, kata Suhawi warga sudah mengeluhkan mengenai traffic light tersebut, yang di mana sering terjadinya kecelakaan hingga menimbulkan korban jiwa.

Suhawi mengungkapkan bahwa kejadian ini merupakan yang ketiga kalinya.

"Ini yang paling fatal, sampai 10 korban jiwa, yang sebelumnya hanya 1 sampai 2 korban, tapi ini yang paling fatal," tegasnya.



Artikel ini telah tayang di TribunnewsBogor.com dengan judul Puluhan Warga Cibubur Datangi Lokasi Kecelakaan Maut, Minta Empat Tuntutan Ini ke Polisi

# kecelakaan # Cibubur # CBD # Traffic Light

Sumber: Tribunnews Bogor
   #kecelakaan   #Cibubur   #CBD   #Traffic Light
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda