TRIBUN-VIDEO.COM, NUNUKAN - Polemik turnamen Amanah (Asmin Laura-Hanafiah) Cup I 2022 yang terjadi saat partai semi final kedua pada Minggu (03/07/2022).
Pertandingan antara PU United FC vs IKAPI FC berakhir dengan riuh suporter kedua tim dari tribun stadion.
Pasalnya, tim PU United FC memilih walk out pada menit 7 babak kedua setelah wasit menganulir tendangan penalti yang awalnya diberikan kepada PU United FC.
Keputusan wasit berubah setelah mendapat protes keras dari kubu pemain IKAPI FC.
Baca: Imbas Pembebasan Lahan di Tenabang, Pemuda Citayam Ramai-ramai Invasi Dukuh Atas
"Wasit awalnya memberikan tendangan penalti kepada PU United FC karena hands ball di area kotak pinalti.
Tapi karena ada protes dari kubu lawan jadi sempat terjadi briefing sekira 5 kali. Hingga akhirnya keputusan peinalti dibatalkan wasit. Tim PU memilih walk out," kata Arnol, suporter PU United FC kepada TribunKaltara.com, Selasa (05/07/2022).
Dengan keputusan WO dari PU United FC, wasit meniup peluit panjang tanda pertandingan usai dengan kemenangan IKAPI FC dengan skor 2-0.
Kekecewaan suporter berlanjut hingga di-postingnya video amatir berdurasi 20 detik melalui sosial media Facebook @Peduli Nunukan.
Dalam postingan video melalui akun @Wawan terlihat bola yang menggelinding setelah ditendang pemain PU United FC mengenai tangan pemain IKAPI FC yang mengenakan kostum hijau.
Baca: Izin Lembaga Amal ACT Terancam Dicabut Kemensos Imbas Dugaan Penyelewengan Dana Sumbangan
Hingga wasit meniup peluit dan menunjuk ke titik penalti di area pertahanan IKAPI FC.
"Nda seru tadi cukk. Coba dikasi penalti aja biar seru ditonton. Ini wasit nda pengertian juga. Kami ini mau menonton bah. Gagal ini pertandingan. #amanah cup gagal. #kecewa penonton," tulis Mawan pada caption video tersebut.
Postingan 1 hari yang lalu itu telah 9 kali dibagikan dengan menuai cibiran 108 komentar netizen.
Dikutip komentar dari @Rindu Dia'Jika wasitnya tegas mau penalti, ya tetap penalti. Bagaimanapun yang punya wewenang di lapangan itu wasit.
Jangan dengar kata penonton ataupun pemain. Pada akhirnya wasit kena mental dan permainan berakhir dengan kekecewaan'.
Bupati Nunukan Minta Maaf
Menanggapi hal itu, Bupati Nunukan Asmin Laura meminta maaf kepada para peserta tim sepak bola peserta Amanah Cup I yang telanjur kecewa termasuk para suporter.
"Saya selaku penggagas acara ini sangat meminta maaf dengan kejadian ini. Semoga ke depan tidak terulang lagi," tutur Asmin Laura melalui telepon seluler.
Baca: Sosok Suami Dianna Dee Starlight, Dokter Kecantikan yang Dikenal sebagai Suttan Give Away
Sekadar diketahui Amanah Cup I 2022 digelar dalam rangka peringatan 1 tahun kepemimpinan Bupati dan Wakil Bupati Nunukan, Asmin Laura-Hanafiah.
Amanah Cup I resmi dibuka oleh Gubernur Kaltara Zainal Arifin Paliwang di Stadion Sei Bilal, Nunukan, pada Sabtu (04/06/2022), sore. Ada 32 tim yang ikut bertanding. (*)
Artikel ini telah tayang di TribunKaltara.com dengan judul Polemik Turnamen Amanah Cup I Buntut Batal Penalti, Bupati Nunukan Minta Maaf kepada Tim Sepak Bola
# Turnamen Amanah Cup # Bupati Nunukan # Nunukan # sepak bola
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.