TRIBUN-VIDEO.COM - Pria bernama Wahyu Suhada (35), membuat repot Polisi dan Basarnas.
Wahyu bertindak bak sutradara, ia mengarang cerita seolah-olah dirinya mengalami kecelakaan lalu tercebur dan hilang di Sungai Kalimalang.
Kelicikan Wahyu diungkap oleh Kapolres Metro Bekasi Kombes Pol Gidion Arif Setyawan pada Senin (6/6/2022).
Polisi menyimpulkan bahwa kejadian sebelumnya merupakan kejadian yang direkayasa dan diinisiasi oleh Wahyu.
Baca: Beredar Rekaman CCTV Pria Diduga Dikeroyok dan Diculik di Dago, Polisi Pastikan Hanya Rekayasa
Akibatnya, kata Gidion, Wahyu yang kini dinyatakan masih hidup masuk dalam daftar pencarian orang (DPO) pihak kepolisian.
Tak sendirian Wahyu merekayasa kecelakaan tersebut bersama tiga temannya, Abdul Mulki, Dena Surya, dan Asep Riak.
Dalam cerita karangan Wahyu, ia dan Abdul Mulki tiba-tiba ditabrak Toyota Fortuner di kawasan Kalimalang.
Agar terasa lebih nyata, Wahyu kemudian menyuruh Abdul Mulki untuk melukai kakinya sendiri.
Baca: Pakar Propaganda Tuding Putin Rekayasa saat Jenguk Tentara Rusia di RS, Pasien Hanya Aktor
Tak cuma itu Wahyu Cs juga merusak motor Kawasaki KLX tersebut menggunakan batu.
Kasus tersebut sengaja direkayasa agar Wahyu bisa mengklaim asuransi kematian yang nilainya Rp 3 miliar.
Berbeda dengan Wahyu yang kini masih jadi buron, Abdul Mulki, Dena Surya, dan Asep Riak telah ditahan oleh polisi.
Ketiga tersangka tersebut terancam hukuman 1 tahun penjara.
Gideo lalu menambahkan Wahyu dan kawan-kawannya tersebut ternyata sudah mengarang cerita sejak sebulan lalu. (*)
Artikel ini telah tayang di TribunJakarta.com dengan judul Bak di Sinetron, Wahyu Cs Karang Cerita Tenggelam di Kalimalang Usai Kecelakaan Demi Rp 3 Miliar
# Kalimalang # Kapolres Metro Bekasi Kombes Pol Gidion Arif # Sungai Kalimalang
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.