Laporan Wartawan Tribunnewsbogor.com, Siti Fauziah Alpitasari
TRIBUN-VIDEO.COM, MEGAMENDUNG - Hujan deras mengakibatkan longsor di Kampung Pabuaran RT 2/3 no 86, Desa Sukamahi, Kecamatan Megamendung, Kabupaten Bogor, Selasa (31/5/2022) kemarin.
Hal ini dibenarkan oleh pemilik rumah, Nuryani (45) kepada TribunnewsBogor.com.
“Longsornya kemarin pukul 16.15 WIB longsor tiba-tiba retak langsung longsor,” tutur Nuryani kepada TribunnewsBogor.com, Rabu (1/6/2022).
Nuryani mengaku bahwa saat kejadian longsor yang menimpa dapurnya ambruk itu, ia sedang beraktivitas memasak.
“Kalau saya gak ditarik sama suami udah itu ikut jatuh ke bawah,” ujarnya.
Baca: Keluarga Ungkap Kondisi Ridwan Kamil & Atalia di Swiss: Saya Menyaksikan Ketabahan dari Keluarga Ini
Diketahui akibat longsor dapur Nuryani ambruk beserta bahan dan alat dapur.
“Beras, barang abis, ada sih masih nyiksa tapi sedikit,” kata Dia.
Pantauan TribunnewsBogor.com, lokasi longsor saat ini sedang dibersihkan oleh sejumlah pekerja.
“Ini yang kerja saudara semua, pada ngebantuin dari kemarin pas kejadian, cuman dilanjut tadi pagi sampai sekarang,” terangnya.
Ia pun menuturkan bahwa puing-puing akan dibersihkan untuk pemerataan, namun akan adanya rencana untuk pengecoran agar tidak adanya longsor susulan.
Baca: Rusia Klaim Siap Tanda Tangan Perjanjian Damai dengan Ukraina, Harus Dilakukan Dua Belah Pihak
“Rencananya sih pengen dicor cuman kan kita masih belum cukup juga dananya,” imbuhnya.
Nuryani pun berharap ingin adanya bantuan dari pemerintah setempat agar dapurnya itu dapat seperti semula kembali.
“Belum ada bantuan sama sekali sih sampai sekarang,” tandasnya. (*)
Artikel ini telah tayang di TribunnewsBogor.com dengan judul Longsor yang Mengakibatkan Dapur Ambruk di Megamendung Kini Dalam Proses Pembersihan Puing
# longsor # Megamendung # tanah longsor # Bogor
Longsor di Megamendung Bogor, Korban Terdampak Berharap Ada Bantuan dari Pemerintah
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.