Laporan wartawan Tribunnews.com, Fahdi Fahlevi
TRIBUN-VIDEO.COM - Sosok Muhammad Mikail Rais, siswa SMA Cahaya Rancamaya Bogor, berhasil diterima di tiga universitas terbaik di luar negeri.
Ketiga kampus tersebut menempati peringkat top 100 dunia versi QS World University Rankings.
Tiga universitas tersebut adalah Nanyang Technological University (peringkat 12 dunia) Singapore, University of Toronto (peringkat 26 dunia) Kanada, dan University of Western Australia (peringkat 93 dunia) Australia.
Siswa yang akrab dipanggil Kai ini mengaku melakukan persiapan khusus selama duduk di bangku SMA.
"Saya mengikuti les persiapan kuliah di luar negeri secara online untuk belajar menyelesaikan soal-soal Fisika dan Matematika yang akan diujikan," ujar Kai melalui keterangan tertulis, Selasa (17/5/2022).
Lembaga persiapan yang Kai ikuti juga menyediakan sesi seminar dan motivasi yang menambah wawasan serta semangat agar tidak mudah menyerah dalam berkompetisi.
Selain itu, dirinya juga mengikuti kursus bahasa asing demi meraih skor tinggi IELTS serta berlatih menulis essay dan menghadapi interview.
Baca: 9 Kampus Terbaik di Indonesia Tahun Versi QS World University
Baca: Peraih Nilai Tertinggi UN Sulut Dapat Beasiswa Kuliah di 50 Kampus Terbaik
Di luar jam sekolah dan kursus, Kai juga belajar secara mandiri yang biasa dilakukan di sore hari.
Saat ini, dirinya juga masih menunggu pengumuman kelulusan dari tiga kampus top dunia lain.
Tiga kampus tersebut adalah National University of Singapore (peringkat 11 dunia), University of Pennsylvania (peringkat 13 dunia), University of Illinois at Urbana-Champaign (peringkat 82 dunia).
Pilihan siswa SMA Cahaya Rancamaya ini mengerucut ke universitas top di Singapura yakni NTU (Nanyang Technological University) dengan jurusan Electrical and Electronic Engineering.
Saat duduk di bangku SMP, Kai mengaku sering mengikuti berbagai macam kompetisi sains.
Salah satu pencapaiannya adalah saat meraih medali perak bidang IPA dalam ajang Kompetisi Sains Nasional (KSN).
Baca: Mendikbud Resmikan Kampus Asing Pertama di Indonesia, Monash University Asal Australia di Tangerang
Prestasi ini juga berlanjut saat SMA, dimana Kai juga berhasil meraih medali perak bidang Fisika dalam KSN tingkat SMA.
Kai juga bercerita bahwa dirinya sangat aktif dalam berorganisasi dan pernah menjadi Ketua OSIS SMA Cahaya Rancamaya.
Selain itu, Kai juga pernah mengembangkan skill bahasa asing saat mengikuti ekskul Bahasa Arab yang bekerjasama dengan Nile Center (Mesir).
Kai bersekolah di SMA Cahaya Rancamaya Islamic Boarding School yang menggunakan kurikulum nasional plus serta pembentukan karakter islami yang dipraktikkan dalam keseharian siswa di asrama.
"Lingkungan belajar di SMA Cahaya Rancamaya membentuk siswa menjadi pribadi yang unggul dalam akademik serta berakhlak baik," kata Kai.
Kai mengaku dirinya sejak dulu sangat tertarik dengan bidang elektronik.
Prestasi ini juga berlanjut saat SMA, dimana Kai juga berhasil meraih medali perak bidang Fisika dalam KSN tingkat SMA.
Kai juga bercerita bahwa dirinya sangat aktif dalam berorganisasi dan pernah menjadi Ketua OSIS SMA Cahaya Rancamaya.
Selain itu, Kai juga pernah mengembangkan skill bahasa asing saat mengikuti ekskul Bahasa Arab yang bekerjasama dengan Nile Center (Mesir).
Kai bersekolah di SMA Cahaya Rancamaya Islamic Boarding School yang menggunakan kurikulum nasional plus serta pembentukan karakter islami yang dipraktikkan dalam keseharian siswa di asrama.
"Lingkungan belajar di SMA Cahaya Rancamaya membentuk siswa menjadi pribadi yang unggul dalam akademik serta berakhlak baik," kata Kai.
Kai mengaku dirinya sejak dulu sangat tertarik dengan bidang elektronik. (*)
(TRIBUN-VIDEO.COM/TRIBUNNEWS.COM)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Cerita Siswa SMA di Bogor Diterima di Tiga Kampus Terbaik Dunia.
# sosok # siswa SMA # Kampus Terbaik Dunia # elektronik # Muhammad Mikail Rais
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.