TRIBUN-VIDEO.COM - Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) menyebut kasus hepatitis akut misterius sudah menyerang hampir 300 anak di seluruh dunia.
Pertama kali varian baru Covid-19 ini dilaporkan di Inggris.
Kini hepatitis akut sudah terdeteksi di 20 negara di seluruh dunia, termasuk di Kawasan Asia Tenggara.
Dilaporkan sebagian besar kasus hepatitis mestirus yang menyerang anak ini telah terdeteksi di Eropa.
Pada 1 Mei 2022, sejumlah kecil juga dilaporkan di Amerika, Pasifik barat dan Asia Tenggara, termasuk Indonesia.
Kasus hepatitis akut ini pertama kali ditemukan di Skotlandia, yang menimpa anak-anak di bawah usia 10 tahun.
Inggris kini tengah menyelidiki lebih dari 140 kasus.
Baca: 3 Anak di Jakarta Diduga Meninggal akibat Hepatitis Misterius, Kemenkes Keluarkan Sederet Imbauan
Baca: Hepatitis Akut yang Serang Anak Diduga Long Covid-19, Balita yang Belum Ada Vaksin Lakukan Ini
Dikutip Tribunnews dari BBC, 10 anak di inggris mengalami perdangan hingga membutuhkan transplantasi hati.
Namun, sebagian besar anak-anak di Inggris mengalami peradangan hati ringan.
Mereka memiliki gejala awal muntah dan diare deiikuti dengan berubahnya warna kulit hingga mata.
Biasanya virus hepatitis yang menyebabkan kondisi tersebut tidak terdeteksi pada anak-anak.
Diduga, virus ini menyebar dengan level yang lebih tinggi dari biasanya.
Kini para ahli masih menyeldiki penyebab kondisi hati pada anak-anak tesebut.(Tribun-Video.com/Tribunnews.com)
Host: Rima Anggi
VP: Adam Sukmana
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Update Kasus Hepatitis Akut: Sudah Diderita Hampir 300 Anak di Dunia, Para Ahli Selidiki Penyebabnya
# hepatitis akut # hepatitis akut misterius # hepatitis akut anak # WHO # Covid-19
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.