Anggota MIT Poso Askar Ditembak Mati Satgas Madago Raya, Sempat Melawan saat Ditangkap di Parimo

Video Production: Muhammad Askarullah

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Laporan Wartawan TribunPalu.com, Ketut Suta

TRIBUN-VIDEO.COM - Seorang DPO anggota Mujahidin Indonesia Timur (MIT) Poso Askar alias Pak Guru tertembak Satgas Madago Raya di Dusun Salubanga, Parigi Moutong, Sulteng.

Informasi diterima TribunPalu.com, Rabu (27/4/2022), sebelum melakukan tindakan tegas terukur terhadap DPO tersebut.

Personel Satgas Madago Raya telah meminta kepada Askar alias Pak Guru agar menyerahkan diri.

Namun, imbauan itu tidak dihiraukan, melainkan melakukan perlawanan, sehingga membahayakan keselamatan petugas.

Baca: Istri Eks Teroris Poso Ali Kalora Dapat Rumah dari Polda-Pemprov Sulteng serta Diberi Modal Usaha

Anggota DPO MIT Poso itu bahkan melakukan tindakan dengan melemparkan body vest berwarna loreng ke anggota pos sekat, yang diduga BOM.

Akibatnya, pasukan pemburu teroris itu melakukan tindakan tegas kepolisian, yang mengakibatkan DPO teroris itu meninggal dunia.

Diketahui, Satgas Madago Raya terus melakukan pengejaran terhadap tiga sisa anggota dari kelompok MIT Poso.

Ketiganya telah masuk ke dalam Daftar Pencarian Orang (DPO) antaranya, Askar alias Jaid alias Pak Guru, Nae alias Galuh alias Mukhlas, dan Suhardin alias Hasan Pranata.

Kepala Divisi Humas Polri Irjen Dedi Prasetyo mengungkapkan, dalam peristiwa itu, Satgas Madago Raya melakukan tindakan tegas terukur terhadap DPO Askar alias Jaid alias Pak Guru.

"Betul Satgas Madago Raya mengamankan salah satu DPO MIT," kata Dedi kepada awak media, Jakarta.

Dedi menjelaskan, sebelum melakukan tindakan tegas terukur terhadap DPO tersebut, personel Satgas Madago Raya telah meminta kepada yang bersangkutan untuk menyerahkan diri.

Baca: Teroris MIT Poso Ahmad Panjang Tewas Ditembak, Polisi Minta 3 Buronan Lain untuk Menyerahkan Diri

Namun, kata Dedi, DPO MIT itu tidak menghiraukan imbauan dari Satgas Madago Raya melainkan melakukan perlawanan yang membahayakan keselamatan petugas

"DPO teroris tersebut melakukan tindakan melemparkan body vest berwarna loreng ke anggota pos sekat yang diduga BOM. Akhirnya, anggota melakukan tindakan tegas kepolisian terhadap DPO Teroris sehingga DPO teroris meninggal dunia," ujar Dedi.

Diketahui, Satgas Madago Raya terus melakukan pengejaran terhadap tiga sisa anggota dari kelompok Mujahidin Indonesia Timur tersebut.

Ketiganya telah masuk ke dalam Daftar Pencarian Orang (DPO). Mereka adalah, Askar alias Jaid alias Pak Guru, Nae alias Galuh alias Mukhlas, dan Suhardin alias Hasan Pranata. (*)

# MIT # Mujahidin Indonesia Timur # Poso # ditembak

Baca berita lainnya terkait Mujahidin Indonesia Timur

Artikel ini telah tayang di TribunPalu.com dengan judul Melawan Saat Ditangkap di Parimo, Askar Anggota MIT Poso Ditembak Mati Satgas Madago Raya

Sumber: Tribun palu
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda