TRIBUN-VIDEO.COM - Amerika Serikat dan sekutunya meminta Indonesia sebagai Presidensi untuk menolak kedatangan Rusia di KTT G20 di Bali pada November mendatang.
Permintaan tersebut imbas dari konflik Rusia yang melakukan invasi pada Ukraina hingga saat ini.
Kendati demikian, Indonesia tetap berpegang teguh mengundang seluruh negara dunia hadir di G20.
Termasuk Vladimir Putin sebagai Presiden Rusia, dalam rangka membahas ekonomi dunia.
Baca: Kehadiran Putin di KTT G20 Jadi Sorotan, Luhut Beri Tanggapan: Kita Lihat Saja, G20 Forum Ekonomi
Apa alasan Indonesia tetap undang Rusia ke G20?
Duta Besar RI sekaligus Stafsus Program Prioritas Kemlu dan Co-Sherpa G20, Dian Triansyah Djani menjelaskan, mengundang semua negara dunia adalah kewajiban Indonesia sebagai Presidensi.
Hal tersebut berlaku tak hanya di G20 saja, tapi juga semua forum organisasi internasional.
"Oleh karena itu memang kewajiban semua presdiensi untuk mengundang semua anggota," kata Dian dalam konferensi persnya yang disiarkan YouTube Kompas TV, Kamis (24/3/2022).
Baca: Pro-Kontra Kedatangan Putin ke G20 hingga Tewasnya Komandan Tentara Rusia Yakov Rezantsev
Dian mengingatkan kembali bahwa forum G20 bertujuan untuk membahas upaya pemulihan ekonomi dunia pasca pandemi Covid-19.
Ia kembali menegaskan akan tetap mengundang semua negara termasuk Rusia seperti presidensi-presidensi sebelumnya. (*)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Alasan Indonesia Tetap Undang Vladimir Putin di KTT G20 meski Ditekan Sejumlah Negara
#KTT G20 #Vladimir Putin #Presiden Rusia
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.