TRIBUN-VIDEO.COM - Polisi mengungkapkan kondisi AKP Novandi dan kader Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Fatimah yang tewas dalam kecelakaan tunggal pada Senin (7/2) dini hari lalu.
Disebutkan bahwa keduanya tak berusaha keluar mobil untuk menyelamatkan diri karena kaki patah dan dalam kondisi pingsan.
Dirlantas Polda Metro Jaya, Kombes Sambodo Purnomo Yogo menjelaskan bahwa warga setempat sudah berupaya menyelamatkan para korban.
Namun, muncul percikan api yang dengan cepat membesar sehingga korban tidak sempat dievakuasi dari dalam kendaraan.
Baca: Jalan Veteran Sragen Kini Satu Arah Secara Permanen, Dilakukan untuk Antisipasi Kecelakaan
Warga pun memilih mundur karena takut terjadi ledakan di mobil tersebut.
Keduanya pun tewas di lokasi kejadian karena mengalami luka bakar 100 persen.
Adapun kecelakaan itu terjadi sekira pukul 00.30 WIB.
Mobil sedan Camry yang dikemudikan oleh Fatimah tersebut diduga melaju dengan kecepatan tinggi.
Kendaraan itu hilang kendali lalu menabrak separator busway di kawasan Senen dan gesekannya menimbulkan percikan api.
Baca: Detik-detik Kecelakaan Bus Hantam 3 Kendaraan di Jepara, Kemudi Bermasalah dan Masuk Gorong gorong
Pihak kepolisian menetapkan Fatimah sebagai tersangka lantaran dianggap lalai dalam mengemudi.
Namun Polda Metro Jaya menerbitkan surat penghentian penyidikan (SP3) atas kasus kecelakaan sekaligus kebakaran mobil itu.
Penghentian kasus dilakukan karena tersangka ikut tewas dalam kejadian ini. (*)
(TRIBUN-VIDEO.COM)
# AKP Novandi Arya # kecelakaan tunggal
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.