TRIBUN-VIDEO.COM - Baru-baru ini Shannon Wong kekasih dari Athalla Naufal mengejutkan banyak pihak setelah mengaku mendapat kekerasan dari sang ayah.
Tak main-main, ia mengatakan sudah 12 tahun mendapat kekerasan tersebut hingga membuatnya depresi.
Atas pengakuan tersebut, adik Shannon, Sharon Wong mengungkapkan fakta sebenarnya.
Video diduga kekerasan dari sang ayah diunggah oleh Shannon Wong melalui akun Instagramnya pada Senin (1/2/2022).
Ia mengatakan menjadi korban kekerasan di rumah selama 12 tahun.
Baca: Kisah Pilu Shannon Wong Jadi Sorotan, Sebar Bukti Dapat Kekerasan dari Orangtua dan Banjir Dukungan
Dalam video tersebut tampak aksi cekik leher, menarik baju, hingga amarah dengan suara lantang, terlihat jelas.
"Video ini bukti nyata dimana orang tua aku melakukan kekerasan fisik terhadap aku," tulis Shannon Wong di Instagram, Senin (31/1/2022).
Di sisi lain adik Shannon Wong mengungkap fakta sebaliknya.
Sharon Wong mengaku bahwa apa yang diungkapkan oleh Shannon Wong tak sepenuhnya benar.
Ia juga menyebut bahwa ada beberapa kebohongan yang dilakukan oleh Shannon Wong.
Oleh sebab itu, Sharon Wong meminta agar semua orang tak terlalu percaya dengan apa yang ditulis oleh kakaknya.
Sharon menceritakan apa yang sebenarnya terjadi dalam video yang diunggah Shannon.
"Halo semuanya, perkenalkan nama saya Sharon Wong adik dari Shannon Wong."
"Di sini saya ingin meluruskan beberapa hal yang sudah menyimpang dari kenyataan yang sebenarnya," tulis Sharon Wong.
Ia membenarkan bahwa Shannon dan sang ayah memang terlibat pertengkaran.
"Perihal tentang video yang dipost oleh Shannon, memang benar pada malam itu terjadi pertengkaran antara Papa dan Shannon."
Pertengkaran itu terjadi karena Shannon secara diam-diam bertemu dengan seorang pria.
Namun pria tersebut tidak direstui oleh sang ayah karena saat pergi bersama putrinya, Shannon tidak ada kabar hingga subuh.
Ketika dijemput dari pria tersebut, Shannon dalam keadaan tidak sadar karena mabuk.
"Pada saat Shannon diam-diam ketemu dengan seseorang pria dengan kondisi setelah mengkonsumsi pod, si pria ini tidak direstui oleh papa karena sekalinya pergi bersama Shannon tidak ada kabar hingga subuh, dan pada saat dijemput Shannon dalam keadaan tidak sadarkan diri/mabuk."
Lebih lanjut Sharon mengatakan bahwa ayahnya sebagai orangtua merasa khawatir jika terjadi sesuatu kepada anaknya.
Terlebih Shannon adalah anak perempuan yang menurutnya rawan terjadi sesuatu apabila berada di luar rumah hingga larut malam.
"Sebagai orangtua, pastinya papa dan mama sangat khawatir kalau Shannon kenapa-napa."
"Apalagi Shannon anak perempuan, rawan bisa terjadi hal-hal yang tidak diinginkan kalau berada di luar rumah hingga larut malam."
Lantas Sharon menjelaskan dalam video tersebut memang benar sang ayah memegang area leher Shannon.
Namun sang ayah itu mencekik atau memegang leher dengan kuat.
"Di video tersebut papa terlihat bertindak sambil memegang area leher Shannon, memang benar akan hal tersebut."
"Namun tidak melukai."
"Papa bukan mencekik atau memegang leher dengan kuat."
Sharon mengungkapkan bahwa sang ayah memegang leher Shannon hanya untuk menyadarkannya dari keadaan mabuk.
"Namun menyadarkan Shannon dari keadaan mabuk."
Baca: Kisah Pilu Shannon Wong Jadi Sorotan, Sebar Bukti Dapat Kekerasan dari Orangtua dan Banjir Dukungan
Kemudian luka yang diperlihatkan Shannon tidak ada hubungannya dengan kejadian pertengkaran tersebut.
"Luka yang diperlihatkan Shannon itu tidak ada hubungannya dengan kejadian tersebut."
Sharon mengatakan kala itu Shannon mencoba kabur dengan melompar dari balkon sehingga mendapatkan luka itu.
Sebelumnya hal tersebut terjadi, Sharon menyebut bahwa Shannon masih berkomunikasi baik dengan sang ayah.
"Ia mencoba kabur dengan cara melompat dari balkon."
"Tetapi sebelum itu, papa masih berkomunikasi baik dengan Shannon."
Hingga akhirnya Shannon berkali-kali mengucapkan kata kasar kepada sang ayah hingga membuat ayahnya emosi.
"Hingga akhirnya Shannon mengungkapkan kata-kata kasar kepada papa berulang kali sampai papa emosi," jelas Sharon Wong.
(Tribun-Video.com/Dhea A)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.