TRIBUN-VIDEO.COM - Kepergian Ameer Azzikra membawa luka yang mendalam untuk banyak pihak.
Satu di antaranya Dosen yang mengajar Ameer di bangku perkuliahan.
Dosen bernama Dr. Fahmi Irfani mengungkapkan bahwa Ameer memiliki kemampuan di atas rata-rata teman-temannya.
Dikutip dari TribunnewsBogor pada Selasa (30/11/2021), Ameer Azzikra putra almarhum Ustad Arifin Ilham merupakan mahasiswa Fakultas Agama Islam program studi Komunikasi dan Penyiaran Islam Universitas Ibn Khaldun Bogor ( UIKA ).
Pria yang dikenal santun dan penyabar itu wafat setelah berjuang dari sakit yang dideritanya
Saat ini Ameer Azzikra duduk dibangku kuliah semester lima.
Sebelum wafat Ameer juga sempat mengikuti UTS yang diikutinya secara daring.
Baca: Pesan Terakhir Ameer Azzikra pada Istrinya Sebelum Meninggal Dunia, Minta Nadzira Shafa Belajar
Dosen Fakultas Agama Islam Dr. Fahmi Irfani, mengatakan ia mendapat kabar mahasiswanya itu wafat kemarin pagi.
Sebelumnya kata Fahmi Ameer sempat mengikuti perkuliahan pada pekan lalu.
Fahmi bercerita dalam akademisi Ameer Azikkra merupakan sosok yang cerdas dan memiliki kemapuan pemahaman di atas rata-rata rekan sekelasnya.
Ia juga menjelaskan bahwa Ameer merupakan mahasiswa yang sangat hormat kepada dosen, layaknya seorang santri kepada kiyai.
"Kalau di dalam kelas, almarhum itu punya kemampuan di atas rata-rata temannya dalam menangkap pemahaman dan pelajaran. Ia juga mahasiswa sangat hormat kepada dosennya, layaknya seorang santri kepada kiyai," ungkapnya.
Pria yang juga menjabat sebagai Wakil Dekan II Fakultas Agama Islam Universitas Ibn Khaldun Bogor ini menilai, Ameer Azzikra merupakan sosok yang sangat bersahaja kepada siapapun.
"Sekitar 2019 lalu, saya pernah mengisi mata kuliah almarhum tentang Sejarah Islam dan Bahasa Arab. Almarhum adalah sosok yang low profile, tidak sombong, santun dan sopan," ujarnya.
Baca: Syakir Daulay Sebut Jenazah Ameer Azzikra Tersenyum dan Mengeluarkan Aroma Bunga Kasturi
Almarhum juga tidak pernah sekalipun membedakan-bedakan kawan dalam bergaul.
Ia juga sama sekali tidak pernah menunjukan jika dirinya putra dari seorang pemuka agama besar.
"Sama siapa pun bergaul. Tidak pernah pilih-pilih. Sama seperti mahasiswa biasa pada umumnya saja," akunya.
Fahmi berharap agar anak didiknya itu bisa ditempatkan di sisiNya, dan diampuni segala dosa serta kesalahannya semasa hidupnya.
"Bagi keluarga yang ditinggalkan semoga mendapatkan ketabahan. Saya atas nama pribadi mengucapkan belasungkawa yang sedalam-dalamnya," katanya.
Kecerdasan Ameer Azzikra juga diakui oleh rekan satu program studynya yakni Fikri
Fikri bercerita bahwa Ameer sosok yang cepat sekali memahami sesuatu.
Bahkan ia mengakui bahwa Ameer merupakan orang yang sangat rajin.
"Saya akuin beliau itu pintar dari segala ilmu termasuk ilmu agama, beliau itu pas pertama memang seperti mahasiswa pertama pada umumnya tapi pas semester 3 saya kalah dan sekelas seangkatan kalah sama dia, jadi kita kan lagi proses metologi penelitian yang lain enggak ada yang lebih rajin kecuali dia, rajin banget pokonya," katanya
Fikri mengungkapkan, ketika sedang sakit Ameer pun tetap menyempatkan untuk ikut UTS secara daring dan tidak meninggalkan satu pun mata kuliah.
"Pas kemarin sedang sakit saja beliau masih sempat uts dia enggak ninggalin uts satu pun," katanya
(Tribun-Video.com/TribunnewsBogor.com)
Artikel ini telah tayang di TribunnewsBogor.com dengan judul Ameer Azzikra Dikenal Dosen Punya Kemampuan di Atas Rata-rata, Sempat Tuntaskan UTS Sebelum Wafat
# Ameer Azzikra # cerdas # kuliah # Di Atas Rata-rata # Ameer Azzikra meninggal
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.